Mahasiswa Nusa Putra Juara Campaign Competition Duta Baca Kota Sukabumi

SUKSES : Ilma Nurul Hidayah mahasiswa prodi Sistem Informasi Universitas Nusa Putra saat menerima penghargaan sebagai pemenang terpilih Campaign Competition Duta Baca Kota Sukabumi yang diselenggarakan Duta baca kota Sukabumi dalam rangka memperingati ulang tahun ke-4 Paguyuban Duta Baca kota Sukabumi sekaligus Memperingati Hari Jadi Kota Sukabumi ke-110 Tahun.
SUKSES : Ilma Nurul Hidayah mahasiswa prodi Sistem Informasi Universitas Nusa Putra saat menerima penghargaan sebagai pemenang terpilih Campaign Competition Duta Baca Kota Sukabumi yang diselenggarakan Duta baca kota Sukabumi dalam rangka memperingati ulang tahun ke-4 Paguyuban Duta Baca kota Sukabumi sekaligus Memperingati Hari Jadi Kota Sukabumi ke-110 Tahun.

SUKABUMI— Mahasiswa Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Nusa Putra berhasil menyabet gelar juara Campaign Competition Duta Baca Kota Sukabumi dalam rangka Memperingati Hari Jadi Ke-4 Paguyuban Duta Baca Kota Sukabumi yang digelar pada 20 Maret 2024.

Mahasiswa bernama lengkap Ilma Nurul Hidayah tersebut mengkampanyekan tema Bahaya Hoax pada perlombaan yang diselenggarakan Duta baca kota Sukabumi dalam rangka memperingati ulang tahun ke-4 Paguyuban Duta Baca kota Sukabumi sekaligus Memperingati Hari Jadi Kota Sukabumi ke-110 Tahun. Ilma mengaku bangga sekaligus senang video pendek nya tersebut bisa berhasil menjadi juara.

Bacaan Lainnya

“Penuh Rasa Syukur dan Semangat. saya ingin mengucapkan rasa syukur yang mendalam atas terpilihnya saya sebagai pemenang terpilih Campaign Competition Duta Baca Kota Sukabumi. Awalnya saya melihat iklan lomba reels di media sosial dan hadiah yang ditawarkan cukup menarik dan temanya pun sesuai dengan minat saya. Setelah mempertimbangkannya sejenak, saya memutuskan untuk ikut lomba. Mencari ide, proses pengeditan, setelah selesai saya promosikan reels saya,” ucapnya.

Adapun dipilihnya tema Bahaya Hoax untukmemberikan edukasi kepada masyarkat khususnya di Kota sukabumi masyarakat bisa lebih kritis dalam menerima informasi dan tidak mudah termakan hoax.

“Dengan saya menjadi pemenang terpilih Campaign Competition ini merupakan sebuah kesempatan yang memberikan saya platform menyebarkan pesan penting tentang bahaya hoax kepada masyarakat Sukabumi khususnya,” pungkasnya. (wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *