Ayep Zaki Daftar jadi Bakal Calon Kepala Daerah Sukabumi ke Tiga Partai Politik

Ayep Zaki
Ketua DPD NasDem Kabupaten Sukabumi Ayep Zaki saat mengambil formulir pendaftaran balon ke PDI Perjuangan Kota Sukabumi, pada Selasa (16/04).

SUKABUMI – Memasuki tahapan Pilkada Kota Sukabumi 2024, partai politik sudah mulai membuka pendaftaran bursa bakal calon (balon) Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi. Bahkan, ada satu balon yang mengambil formulir pendaftaran ke lebih dari satu partai yaitu Ayep Zaki.

Pria yang menjabat sebagai Ketua DPD Partai Nasional Demokrasi (NasDem) Kabupaten Sukabumi ini sebelumnya mendaftarkan diri ke Partai Amanat Nasional (PAN), tidak lama ia mengambil formulir pendaftaran ke Partai Demokrat Kota Sukabumi dan pada hari yang sama dia mengambil formulir pendaftaran ke PDI Perjuangan. Bahkan, rencananya esok harinya berencana langsung menyerahkan formulir pendaftaran ke Partai Demokrat dan PDI Perjuangan.

Bacaan Lainnya

“Iya, besok penyerahan pendaftaran ke Partai Demokrat dan PDIP,” kata Ayep kepada Radar Sukabumi, melalui pesan whatsApp, Rabu (17/04).

Sekjen DPC PDI Perjuangan, Mumuh Emeng Mulyadi membenarkan Ayep Zaki mengambil formulir pendaftaran balon Pilkada 2024. Ia membeberkan sejauh ini ada 3 orang yang telah mengambil formulir.

“Sejak dibuka pendaftaran balon yang telah mengambil formulir baru 3 orang. Satu dari internal partai dan 2 dari eksternal partai. Kalau pa Ayep Zaki baru mengambil formulir kemarin sore,” ucap Mumuh Emeng.

Adapun yang sudah menjalin komunikasi, tapi belum mengambil formulir ada 1 orang, namun dia belum menyebutkan siapa dan dalam waktu dekat ini akan datang ke aekretariat DPC PDI Perjuangan.

“Tahapannya setelah semua yang mengambil formulir sudah mengembalikam formulir maka akan dilaksanakan fit and profertest,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sukabumi, Iwan Adhar menambahkan, setelah tahapan pendaftaran semua akan diserahkan ke DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat (Jabar). “Nanti akan ada fit & proper test oleh DPD PDI Jabar kang,” ucapnya.

Abah Uwo menyebutkan, PDI Perjuangan tidak mau terlebih dalam membahas target apakah mendorong calon Wali Kota atau Wakil Wali Kota. Pasalnya terlebih dahulu akan melihat koalisi. “Tergantung nanti koalisinya, sifatnya kondisional itu mah,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan tidak ada kriteria khusus bagi siapa saja yang mau mencalonkan diri dari PDI Perjuangan. Namun yang pasti harus komitmen dan mau membesarkan partai. “Gak lah (kriteria khusus) yang jelas selama komitmennya mau membesarkan partai saja,” papar Abah Uwo.

Di sisi lain, dirinya mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai politik menjelang Pilkada 2024 ini. Adapun balon dari internal dirinya belum dapat menyampaikan siapa saja yang berpeluang maju dan didorong partai.

“Kalau komunikasi sudah lah ada beberapa partai yang sudah komunikasi. Nanti saja nunggu hasilnya (balon internal partai) siapa saja yang bakal mendaftar,” tukasnya. (ris)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *