Markas John Kei Menyimpan Aneka Macam Senjata Tajam

BEKASI, RADARSUKABUMI.com – Polda Metro Jaya menggerebek markas kelompok John Kei (JK) di Perumahan Titian Indah, Medan Satria, Kota Bekasi, Minggu, pukul 23.00 WIB.

Polisi menangkap John Kei dan puluhan anak buahnya.

Bacaan Lainnya

“Ya benar, saat ini baru saja sampai Polda, dan kami langsung lakukan pemeriksaan terhadap mereka,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada ANTARA.

Dia mengatakan, selain mengamankan pria yang teridentifikasi berinisal JK dan C, petugas juga turut menciduk 20 orang lainnya yang merupakan anggota kelompok JK.

Yusri menyebut 20 orang tersebut turut diamankan karena dianggap menghalang-halangi petugas saat hendak meringkus JK dan C.

“Kalau soal peran JK dan C masih kami dalami karena ini juga baru dilakukan pemeriksaan, sedang berlangsung,” ungkapnya, Senin (22/6) dini hari.

Selain mengamankan 22 orang tersebut, polisi juga membawa sejumlah barang bukti senjata tajam dari lokasi kejadian di Bekasi seperti parang, golok, besi runcing, ketapel, samurai, anak panah, sangkur, badik, pisau lipat, hingga pemukul base ball.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan adanya penangkapan itu.

“Diduga terkait kejadian tadi siang di Jakarta dan Tangerang. Polda yang melakukan penangkapan langsung,” ucapnya.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombespol Wijonarko juga nampak berada di lokasi kejadian dan tengah melakukan komunikasi dengan anggota keluarga kelompok John Kei di lokasi.

Sejumlah warga perumahan setempat juga terlihat berkerumun di sekitar lokasi kejadian.

Sementara itu, di lokasi kejadian ada puluhan orang yang diamankan dan diangkut menggunakan mobil tahanan milik Polda Metro Jaya.

Puluhan kendaraan milik petugas juga terlihat baru saja meninggalkan perumahan tersebut.

Sedangkan di sekitar lokasi kejadian puluhan aparat lengkap dengan senjata laras panjang masih tampak berjaga-jaga.

Selain mengamankan barang bukti senjata tajam, polisi juga mengangkut sejumlah kendaraan bermotor dari lokasi kejadian. (antara/jpnn/izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *