Jalan Raya Cibolang-Mangkalaya Kumuh

Tumpukan sampah di Jalan Raya Cibolang - Mangkalaya, tepatnya di Kampung Legoknyenang, Desa Cibolang, Kecamatan Gunungguruh, membuat kondisi jalan tampak kumuh, Selasa (30/6).

Keluhan serupa dilontarkan, Misbahudin (35) warga Kampung Lio, Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh. Akibat dari membuang sampah di wilayah tersebut, area jalan penghubung di wilayah itu, menjadi kotor dan beraroma tidak sedap dan berdampak terhadap wilayah tersebut tercemari oleh sampah-sampah yang bercampur menjadi satu. Yakni, sampah organik dan non organik serta sampah-sampah yang diduga dapat berbahaya.

“Semua sampah yang dibuang kesini bercampur menjadi satu dan begitu mencemari. Bahkan, jika musim hujan tumpukan sampah itu, menjadi salah satu sarang nyamuk. Ya, tentunya ini sangat membahayakan warga sekitar terhadap kondisi kesehatannya.

Bacaan Lainnya

Sebab, besar kemungkinan apabila tumpukan sampah ini di biarkan berlarut-larut akan menjadi virus Demam Berdarah Dengue (DBD)” tandasnya.

Hal ini terjadi, lanjut Misbahudin, selain di pengeruhi oleh faktor, tidak adanya tanggungjawab dari para pelaku pembuang sampah kewilayah tersebut, juga akibat dari kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat untuk menjalankan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) serta tidak adanya bak penampungan sampah yang di sediakan diwilayah tersebut.

“Perilaku masyarakat karena membuang sampah di wilayah tersebut. Disamping tidak bertanggungjawab juga karena kurangnya fasilitas umum tempat sampah yang di sediakan oleh pemerintah,” imbuhnya.

Untuk itu, ia berharap agar keadaan ini tidak berdampak besar serta masyarakat juga memiliki kesadaran untuk dapat membuang sampah pada tempatnya agar terciptanya lingkungan yang sehat serta bersih. Maka, pemerintah harus dapat membuatkan penampungan atau bak sampah di wilayah tersebut yang berkafasitas cukup besar untuk menampung semua sampah dari kampung yang berada di wilayah itu.

“Mudah -mudahan pemerintah dapat membuatkan penampungan sampah yang besar di kampung ini agar terciptanya lingungan yang sehat serta bersih. Serta, meningkatnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

Sebab, jika di biarkan lama seperti ini, maka tumpukan sampah akan terus membesar dan rentan terjadi penyakit,” pungkasnya. (den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *