Warga Desa Sukajaya Sukabumi Manfaatkan Lahan Pekarangan untuk Produksi Sayur

Kepala DKP Kabupaten Sukabumi, Adi Purnomo menyerahkan bantuan kepada warga di Aula Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi, kemarin (5/7).

SUKABUMI – Puluhan warga Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi mengikuti diseminasi produksi sayur dan buah melalui pemanfaatan lahan pekarangan di Aula Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi, Jumat (5/7).

Berdasarkan data yang tercatat dari Dinas Ketahanan Pangan Kabuapten Sukabumi, pada 2018 lalu tingkat konsumsi warga Kabupaten Sukabumi pada sayur dan buah mengalami penurunan. Ini berdasarkan hasil analisis Pola Pangan Harapan (PPH) bahwa konsumsi energi kapita perhari sayur dan buah baru mencapai 75 Kkal. Padahal, idealnya berdasarkan Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (WNPG) 2004, konsumsi sayur dan buah harus mencapai 120 Kkal.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi, Adi Purnomo mengatakan, untuk meningkatkan konsumsi sayur dan buah, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi menyelenggarakan diseminasi pemanfaatan lahan pekarangan di Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek, Desa Sukajaya, Kecamatan Sukabumi. “Ini salah satu bentuk upaya pemerintah agar warga Kabupaten Sukabumi mengonsumsi pangan dengan gizi yang baik,” jelas Adi kepada Radar Sukabumi melalui telepon selulernya, kemarin (5/7).

Lebih lanjut ia menjelaskan, konsumsi pangan yang berkualitas merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas hidup seseorang, dengan konsumsi yang beragam, bergizi, seimbang dan aman. “Pangan yang berkualitas bukan pangan yang bernilai mahal, tetapi pangan yang memenuhi nilai gizi dan kebutuhan energi manusia dengan jenis yang beragam dan aman,” imbuhnya.

Untuk itu, pihaknya mengajak kepada seluruh warga Kabupaten Sukabumi agar aktif dan memanfaatkan lahan pekarangan rumah sebagai sumber pangan, khususnya sayur dan buah. “Mengonsumsi pangan dengan gizi yang mencukupi akan menghindarkan generasi dari bahaya stunting dan gizi buruk, pengurusan berat badan serta obesitas. Mari kita manfaatkan lahan yang ada untuk menanam sayur dan buah,” tandasnya.

Ketua Forum Silaturahmi Kabupaten Sukabumi Sehat (FSKSS), Yani Marwan Hamami mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan diseminasi produksi sayur dan buah melalui pemanfaatan lahan pekarangan. Karena hal ini menurutnya dapat mendukung kesiapan Kabupaten Sukabumi dalam penilaian Swasti Saba Wistara. “Diseminasi ini selain untuk persiapan verifikasi lapangan dalam tatanan ketahanan pangan dan gizi, juga untuk persiapan meraih Swasti Saba Wistara,” jelasnya.

Sebab itu, dalam diseminasi tersebut, pihaknya memotivasi warga Kecamatan Sukabumi untuk menanam sayuran dengan memanfaatkan lahan pekarangan. Sehingga dapat menghemat pengeluaran keluarga. “Kegiatan ini memiliki peran strategis untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan melalui pemanfaatan lahan pekarangan. Ya, ini untuk merubah perilaku masyarakat, baik dalam hal konsumsi maupun perbaikan akses pangan,” pungkasnya.

(Den/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *