Ini Baru Keren, Prodi PGSD Nusa Putra Sukabumi Sukses Helat ICEHoS 2nd 2022 dengan 140 Peserta se-Asia

Nusa Putra

SUKABUMI – Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Nusa Putra, sukses menggelar International Conference on Education, Humanities and Social Science (ICEHoS) 2nd tahun 2022 yang berlangsung secara virtual, Sabtu (27/8).

ICEHoS merupakan konferensi yang diselenggarakan Prodi PGSD kedua yang masih harus selenggarakan secara virtual karena adanya Pandemi Covid-19 yang belum menunjukkan situasi yang lebih baik. Kegiatan ini digelar untuk memaksimalkan potensi, guna menciptakan suasana akademik bertaraf internasional.

Bacaan Lainnya

Panitia ICEHoS 2nd Joko Suprapmanto mengatakan, 2nd ICEHoS 2022 juga menjadi langkah awal yang nyata dalam mencapai visi dan misi Universitas Nusa Putra (UNP) menjadi kampus kelas dunia yang diikuti 140 peserta dari berbagai kampus di negara-negara Asia dan pemakalah dalam ICEHoS 2022 adalah para peserta dari 9 negara diantaranya Rusia, Taiwan, Filipina, Prancis, Malaysia, India, Pakistan, Indonesia dan Armenia.

“Seminar international menghadirkan pembicara Gede Rasben Dantes dari Universitas Pendidikan Ganesha, Bali sebagai pembicara pertama dan dilanjut Prof. Yun-Ping Ge dari Taipei, Taiwan,” terangnya kepada Radar Sukabumi, Kamis (1/9/2022).

Menurutnya, International Conference on Education, Humanities, and Social Science (ICEHoS) merupakan kegiatan berupa konferensi internasional dengan menghadirkan kajian dan hasil penelitian baru di bidang pendidikan, humaniora, dan ilmu sosial.

Konferensi ICEHoS 2022 yang ke-2 diharapkan mampu mempertemukan para peneliti, akademisi, praktisi, mahasiswa serta masyarakat dan industri berskala nasional dan internasional di bidang pilihan.

Pandemi Covid-19 yang berdampak pada berbagai lini khususnya penelitian di bidang ini, konferensi internasional 2nd ICEHoS 2022 mengangkat tema utama, “The future education in society 5.0 to build a strong learning connection”.

“Harapannya melalui ICEHoS semua pihak dapat terus berkolaborasi dalam penelitian dan publikasi bertaraf internasional, terutama dalam bidang pendidikan, humaniora dan social science,” pungkasnya. (wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *