Siswa SDN Kebonkawung Kota Sukabumi Juara 1 Adzan

Siswa SDN Kebonkawung Juara 1 Adzan
Pramana Andreansyah meraih Juara 1 Lomba Adzan di acara Pentas PAI jenjang SD tingkat Kota Sukabumi.

SUKABUMI – Siswa asal SDN Kebonkawung, Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi, Pramana Andreas berhasil merebut juara 1 lomba adzan pada Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) jenjang SD tingkat Kota Sukabumi, pada Rabu (19/6).

Kepala SDN Kebonkawung, Fahruddin mengungkapkan rasa bangga sekaligus bahagia lantaran untuk kedua kalinya ada siswa dari sekolahnya yang akan mewakili Kota Sukabumi ke tingkat Jawa Barat (Jabar).

Bacaan Lainnya

Termasuk Andreas yang nantinya akan mewakili Kota Sukabumi ke tingkat provinsi untuk mengikuti lomba adzan di Pentas PAI Jabar yang rencananya akan dilaksanakan pada 29-30 Juni 2024 di UPI, Bandung.

“Sangat bangga karena SDN Kebonkawung yang hanya memiliki total siswa 59 siswa ini tetapi siswanya mampu berprestasi. Tahun 2023 SDN Kebonkawung juga pernah memberangkat satu siswa mewakili Kota Sukabumi ke Jawa Barat pada O2SN lomba bulu tangkis, sekarang satu lagi juga berhasil juara 1 lomba adzan di Pentas PAI Kota Sukabumi dan akan mewakili Kota Sukabumi ke Jawa Barat tahun ini,” terang Kepala SDN Kebonkawung, Fahruddin kepada Radar Sukabumi, Kamis (20/6).

Pria ramah ini menjelaskan, prestasi tersebut tentunya tidak akan bisa diraih tanpa adanya dukungan dan doa dari semua pihak, termasuk ia pun mengucapkan rasa terimakasih kepada guru pembimbing lomba yang sudah mendedikasikan dan meluangkan waktunya untuk memberikan pelatihan, sehingga siswanya bisa berhasil menjadi juara.

Kemudian juga kepada orang tua Andrea yang juga mendukung hingga saat ini, termasuk dukungan dari guru-guru SDN Kebonkawung.

Fahruddin berharap Andrea kembali bisa menampilkan penampilan terbaiknya saat di Jawa Barat nanti, sehingga bisa kembali meraih prestasi dan membawa nama baik Kota Sukabumi di kancah Provinsi Jawa Barat.

Sementara itu, guru pembimbing lomba Acep Saputra juga mengaku sangat bangga lantaran dengan kerja keras siswa berlatih di sekolah maupun di rumah bisa mumbuahkan hasil yang maksimal.

“Karena nanti akan kembali bertanding di Jawa Barat dengan persaingan yang sangat ketat, dari sekarang dimulai persiapan terutama persiapan dari menjaga kesehatan badan, stabilitas suara dengan pola makan yang baik, penguasaan teknik dan irama adzan juga fashahahnya agar lebih maksimal menghadapi lomba nanti,” imbuhnya.

Acep menambahkan, Andrea merupakan siswa yang rajin sehingga tak heran ia meraih juara dan sebelumnya siswanya itu juga pernah meraih juara harapan 1 cabang lomba MTQ di tingkat kecamatan. (wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *