PALABUHANRATU – Kepala dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Jujun Junaeni apresiasi pelaksanaan Pekan keterampilan dan seni Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat provinsi Jabar tahun 2023 yang dilaksanakan di Palabuhanratu, Senin, (3/7) kemarin.
Menurutnya, dari kegiatan tersebut ada beberapa yang bisa diambil pelajaran ataupun yang bisa dicapai yakni memperat jalinan silaturhami antar pelajar dan juga unjuk prestasi masing masing pelajar kabupaten, kota se provinsi jabar.
“Ada dua hal yang dicapai melalui kegiatan ini, pertama silaturahmi, dua unjuk prestasi. Tetapi yang lebih penting lagi bagaimana setelah ada lomba ada inflementasi dari nilai nilai ke agamaan yang di lombakan untuk kehidupan sehari hari peserta didik,” ujar Jujun kepada Radar Sukabumi.
Dijelaskan Jujun, dinas pendidikan kabupaten Sukabumi telah melakukan beberapa upaya memberikan pemahaman ataupun pembelajaran serta kebiasaan tentang keagamaan disetiap sekolah sekolah.
Bahkan kata Jujun lagi, hal tersebut pembiasaan keagmaan telah dilaksanakan dan dilakukan nyaris disemua tingkatan sekolah dasar ataupun tingkat sekolah menengah pertama yang merupakan dibawah kewenangannya.
“Di semua sekolah ada yang disebut dengan pembiasaan, pembiasaan keislaman itu diantaranya, bagaimana ada beberapa sekolah yang melakukan solat duha berjamaah, atau semua sekolah melakukan doa sebelum melakukan pelajaran dan sebelum melakukan kegiatan kegiatan lainnya,” jelasnya.
“Ada berbagai macam upaya lain, baik yang dilakukan secara persuasif maupun secara praktik peribadatan yang dilakukan di sekolah baik itu tingkat SD, TK dan SMP,” sambungnya.
Masih kata Jujun, dalam keikutsertaan kabupaten Sukabumi dalam pekan keterampilan dan seni PAI tingkat provinsi Jabar tahun 2023, untuk memberikan yang terbaik dan melakukan yang terbaik.
“Alhamdulillah kami di beri kehormatan untuk menjadi tuan rumah pentas PAI tingkat provinsi jawa barat ini,” tandasnya. (Ndi).
