Dinkes Kota Sukabumi Gandeng Seluruh Stakeholder

Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mendapatkan sejumlah bunga daro peserta rapat koordinasi lintas sektor di Dinkes Kota Sukabumi, Senin (11/9).

CIKOLE – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi, menggelar rapat koordinasi lintas sektor untuk memastikan keberlangsungan pembangunan kesehatan masyarakat. Kegiatan tersebut, langsung dihadiri Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Kader Posyandu, ketua RT, RW dan elemen masyarakat Kecamatan Warudoyong.

“Rapat koordinasi ini, sebagai salah satu untuk membahas langkah strategis yang akan diambil untuk memperkuat sektor kesehatan. Dalam pembangunan kesehatan tentunya membutuhkan peranserta dari semua elemen,” ungkap Kapala Dinkes Kota Sukabumi Reni Rosyda Muthmainnah kepada Radar Sukabumi, Senin (11/9).

Bacaan Lainnya

Reni menegaskan, pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memastikan keberhasilan pembangunan kesehatan di daerah. “Sektor kesehatan tidak bisa berdiri sendiri. Karena itu, kami harus memastikan agar semua sektor terkait bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama, yaitu kesehatan masyarakat yang optimal,” paparnya.

Salah satu poin utama yang dibahas dalam rapat ini, salah satunya peningkatan kualitas dan aksesibilitas pelayanan kesehatan. “Ada beberapa transpormasi kesehatan yang bakal digalakan saat ini seperti, transportasi layanan primer, sistem kesehatan, sistem rujukan dan transpormasi teknologi kesehatan,” ujarnya.

Diharapkan, dengan kerjasama yang solid, pembangunan kesehatan di Kota Sukabumi semakin berkembang dan masyarakat dapat menikmati akses lebih baik terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas. “Semoga dengan adanya kerjasama yang dengan semua elemen bisa membuahkan hasil lebih baik,” harapnya.

Sementara itu, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menambahkan, saat ini Dinkes dengan lintas sektor berkolaborasi dengan lintas sektor untuk pengutan kesehatan berbasis wilayah.

“Kegiatan ini juga sebagai upaya evaluasi terkait pemberian rumah tidak layak huni (Rutilahu) dan tadi juga ada dari Tepem memastiakan bahwa seluruh program P2RW sudah selesai pada 2023 ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, orang nomor satu di Kota Sukabumi ini juga sekaligus berpamitan kepada semua stakeholder karena masa jabatan saat ini tinggal menghitung hari.

“Ya, sekalian saya berpamitan undur diri karena tinggal menghitung hari. Bersyukur selama memimpin meskipun diterpa masa pandemi Covid-19 tetapi berbagai perencanaan dapat dilaksanakan dengan sebaiknya,” pungkas Wali Kota Sukabumi. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *