DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Gencarkan OSS, Sektor PDMN Meningkat

DPMPTSP Kabupaten Sukabumi,
Sekretaris DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Komarudin bersama stafnya saat membahas soal program OSS

SUKABUMI – Dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi warga Kabupaten Sukabumi di masa pandemi Covid-19, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi memaksimalkan program Online Single Submission (OSS).

Program sistem perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik yang dikelola dan diselenggarakan oleh Lembaga OSS (Kementerian Investasi/BKPM) ini, diyakiki dapat membantu masyarakat dalam memiliki legalitas perizinan usahanya.

Bacaan Lainnya

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Zainul S kepada Radar Sukabumi mengatakan, dengan diberlakukannya program OSS yang berbasis risiko ini, dapat menentukan jenis perizinan berusaha.

Selain itu, pemerintah juga telah memetakan tingkat risiko sesuai dengan bidang usaha atau KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia).

“Kita terus menggencarkan program ini. Walaupun ada sebagian masyarakat atau pengusaha yang berinvestasi kurang memahami ini.

Makanya, kita programkan sosialisasi dan edukasi OSS ini dengan menggunakan dana DAK. Sehingga diharapkan aplikasi pada program OSS ini dapat menyebar secara luas,” kata Zainul kepada Radar Sukabumi pada Rabu (10/11).

Zainul juga menjelaskan, dalam memulihkan ekonomi DPMPTSP Kabupaten Sukabumi juga turut serta dalam menghidupkan Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam memfasilitasi perizinan, sehingga mereka dapat bersusaha secara normal dan resmi.

“Kemudian yang berhubungan dengan investasi lain yang sifatnya Penanaman Modal Asing (PMA), memang pada masa pandemi ini sangat kurang, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelum pandemi,” ujarnya.

DPMPTSP Kabupaten Sukabumi,
Suasana kantor pelayanan DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, tepatnya di ruas Jalan Raya Cikaroya, Kilometer 7, Nomor 33, Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat.

Meski demikian, sambung Zainul, saat ini terdapat beberapa fenomena yang unik, yaitu pada sektor Penanaman Modal Dalam Negeri (PDMN) telah mengalami peningkatan. Khususnya dalam bidang proferti dan UKM telah meningkat. Hal tersebut, dinilai telah menolong laju dan pertumbuhan dunia investasi di Kabupaten Sukabumi.

“Kalau investasi dari PMA relatif berkurang cukup jauh jika dibandingkan sebelum pandemi, tetapi pada sektor PMDN ini telah meningkat. Namun hanya di bidang tertentu saja, seperti proferti dan perkembangan pembangunan perumahan dan lain sebagainya,” paparnya.

Pihaknya menambahkan, mayoritas mereka yang telah melakukan investasi dalam bentuk PDMN ini, secara garis besarnya telah melakukan pembangunan dan pengembangan menyeluruh di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Sukabumi.

“Iya, hampir semua kecamtan ada, terutama dalam bidang proferti. Kami berharap pandemi ini segera selesai sehingga dunia investasi dapat kembali sehat dan bisa tebuka lapangan kerja untuk Kabupaten Sukabumi,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *