Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Sebut Ada 13 SMA/SMK Rusak Akibat Gempa Sumedang

Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah VIII, Endang Susilastuti
Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah VIII, Endang Susilastuti

SUMEDANG – Terkait kerusakan beberapa sarana prasarana (Sarpras) pendidikan, terutama untuk sekolah tingkat menengah atas (SMA/SMK) yang terdampak gempa magnitudo 4,8 yang terjadi Kabupaten Sumedang, Minggu (31/12/2023) lalu.

Untuk itu Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar) telah melakukan berbagai asesmen pada tingkat kerusakan Sarpras sekolah termasuk melakukan skema pembelajaran bagi peserta didik di satuan pendidikan yang terdampak gempa.

Bacaan Lainnya

Sebagai upaya, termasuk arahan dari Kadisdik Jabar dan Kementerian PUPR, disambut positif oleh pihak Kantor Cabang Dinas Pendidikan wilayah VIII meliputi Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung.

Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah VIII, Endang Susilastuti, saat dimintai penjelasan melalui telepon selulernya kepada Radar Sukabumi.

Dia mengatakan bahwa berdasarkan data yang masuk ke Cabdin VIII ada sebanyak 13 sekolah (SMA/SMK) yang terdampak.

Namun, Endang tidak menyebutkan 13 sekolah (SMA/ SMK) yang dimaksud. “Ya, data yang ada atau masuk ke kami ada 13 sekolah (SMA/SMK), namun mengenai tingkat kerusakannya masih menunggu hasil asesmen dari Kementerian PUPR,” ujar Endang, Jumat (5/1/2024).

Kemudian lanjutnya, untuk rencana pembelajaran nanti pada saat siswa sudah mulai masuk sekolah atau pada Senin 8 Januari 2024. Maka, pihak sekolah sudah harus mempersiapkan skema pembelajaran, baik secara luring, daring ataupun blended, kata Endang.

“Kami dari Cabdin wilayah VIII, untuk sementara tetap menunggu hasil dari Kemterian PUPR termasuk juga kebijakan lainnya, dalam hal perbaikan sekolah akibat bencana alam itu,” tutur Endang.

Seperti diketahui sebelumnya, pasca terjadi gempa di Kabupaten Sumedang, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wahyu Mijaya, telah melakukan peninjauan terhadap sekolah-sekolah (SMA/SMK) yang terdapak.

Selain itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono didampingi Kadisdik Jabar Wahyu Mijaya, juga hadir Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti dan pihak KCD wilayah VIII.

Rombongan dari Kementerian PUPR itu melakukan peninjauan langsung ke salah satu sekolah terdampak gempa yakni SMAN 1 Sumedang, pada Rabu (3/1/2024) lalu. (Roni)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *