Ahmad Sanusi Belum Terpilih

Di antaranya pernah memimpin perjuangan dalam merebut atau mempertahankan kemerdekaan, tidak pernah menyerah pada musuh, dan melakukan pengabdian hampir sepanjang hidup. Selain itu, pernah melahirkan gagasan ataupun karya besar yang yang bermanfaat. “Memiliki konsistensi jiwa kebangsaan, dan melakukan perjuangan yang punya jangkauan luas,” ujarnya.

Sementara itu, masing-masing tokoh memiliki jasa yang beragam. Abdurrahman Baswedan misalnya, dia dianggap berkontribusi dalam memperjuangkan integrasi keturunan arab dengan bangsa Indonesia. Dia menyampaikan gagasan agar keturunan arab juga memiliki tanggung dalam memperjuangkan kemerdekaan.

Bacaan Lainnya

Dalam menyampaikan gagasannya, dia menggunakan surat kabar tempat nya bekerja. Yakni Surat kabar Sin Tit Po dan Suara umum. Selain itu, tokoh kelahiran 9 september 1908 tersebut mendirikan Partai Arab Indonesia sebagai saluran politik. PAI aktif membantu kemerdekaan. Ketokohan dia diakui dengan diangkat menjadi anggota Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia mewakili golongan Arab.

Lalu Andi Depu, dia dinilai sebagai srikandi Indonesia yang mendeklarasikan KRIS MUDA Mandar yang menjadi wadah perjuangan. Kemudian, mendirikan Fujinkai, wadah gerakan melatih dan menggodok wanita.

Depu diketahui memimpin bergerilya. Dia menyadarkan masyarakat Mandar untuk merebut kemerdekaan. Dengan kekuatannya, Depu berhasil menggerakkan masyarakat untuk menumpas bekas kekuasaan penjajah pasca-perang kemerdekaan.

Sementara Depati Amir memiliki pengaruh besar dalam perjuangan rakyat Bangka. Berbagai perlawanan dilakukan, salah satunya saat monopoli perdagangan timah oleh Belanda yang membuat rakyat Bangka menderita dan sengsara. Kemampuan Amir melancarkan serangan membuat Belanda resah. Meski tidak terlalu masif, namun berhasil menimbulkan konflik di internal belanda.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *