Kapolres: Jalur Laut Masih Rawan

PALABUHANRATU – Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi menegaskan bahwa jalur laut yang berada di Pantai Selatan Sukabumi, masih rawan digunakan untuk melakukan penyelundupan Narkoba. Untuk itu, Pihak kepolisian bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengajak seluruh jajaran tak terkecuali masyarakat untuk meningkatkan pengawasan kawasan pantai sebagai langkah antisipasi masuknya narkoba lewat jalur laut.

“Beberapa kasus besar narkoba yang terjadi di wilayah pantai selatan melibatkan pelaku yang menggunakan jalur laut dalam melakukan kejahatannya. Kawasan pantai yang sepi penduduk memang sangat ideal dijadikan jalur pengiriman narkoba,”kata Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi kepada koran ini, kemarin (28/9).

Bacaan Lainnya

Paling tidak, pihaknya melihat data kasus penyeludupan sabu-sabu lewat pantai selatan Sukabumi perrnah terjadi pada tahun 2012 dan 2014. Pada bulan Januari 2012, Polri dan BNN menangkap kelompok penyelundup narkoba asal Timur Tengah di Pantai Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi dan mengamankan barang bukti berupa puluhan kilogram sabu-sabu.

Dalam penangkapan ini, polisi menembak beberapa orang dari komplotan penyeludup tersebut. Lalu, pada tanggal 26 Februari 2014, BNN menangkap dua warga Iran yang menyimpan 60 kilogram sabu-sabu di hutan cagar alam Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu.

Terhadap para pelaku penyelundupan dan pengedar narkoba, kata Nasriadi, pihak kepolisian akan mengawal kasus penyelundupan jenis narkoba sampai di lipahkan ke kejaksaan , dan pihaknya akan menindak tegas para pengedar. Mengingat, akhir-akhir ini kasus peredaran dan penjualan narkoba di Sukabumi harus terus diwaspadai.

“Saya menduga, akses ke Sukabumi, baik lewat laut ataupun darat dianggap sangat gampang oleh pengedar narkoba, untuk itu, saya mengajak semua stekolder untuk menjaga kewaspadaan terhadap peredaran narkoba disekitar kita, bila melihat hal yang mencurigakan segera melapokan ke pihak yang berwajib.”himbaunya.(cr1/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *