Musrenbang Kecamatan Gunungpuyuh, Rancang 14 Usulan Fisik, 17 Non Fisik

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat memberikan sambutan pada acara Musrenbang Kecamatan Gunungpuyuh untuk penyusunan RKPD Kota Sukabumi Tahun 2021.

GUNUNGPUYUH – Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Gunungpuyuh menghasilkan 14 usulan kegiatan untuk pembangunan fisik dan 17 kegiatan pembangunan non fisik atau pemberdayaan yang dituangkan pada rapat Musrenbang Kecamatan Gunungpuyuh untuk penyusunan RKPD Kota Sukabumi Tahun 2021 di Hotel Santika Kecamatan Gunungpuyuh, Selasa (18/2).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, untuk teknis pelaksanaan Musrenbang tahun 2020 sendiri, akan direalisasikan pada tahun 2021, mendatang.

Bacaan Lainnya

Hadiri dalam Musrenbang itu, Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, sejumlah SKPD Pemkot Sukabumi, Camat Gunungpuyuh, unsur Muspika Gunung Puyuh, tim Fasilitator Kecamatan Gunungpuyuh, dan peserta Musrenbang Kecamatan Gunungpuyuh.

Salah seorang tim Fasilitator Kecamatan Gunungpuyuh, Mulyana memaparkan ke-14 pembangunan fisik yang diusulkan untuk pelaksanaan pembangunan fisik Kecamatan Gunungpuyuh di 2021.

Secara garis besar sambung dia, ada beberapa pelaksanaan diantaranya rehab gedung kantor Kecamatan Gunungpuyuh, normalisasi saluran Cipelang, usulan pembangunan septitank komunal, pengaspalan jalan di Kampung Babakan Garung, pembangunan MCK Plus, talud, rehab kantor Kelurahan Gunung Puyuh, pembangunan perpustakaan di Kelurahan Karamat, drainase, dan lain sebagainya.

Adapun untuk 17 pembangunan non fisiknya atau pemberdayaan, tambah Mulyana, dilakukan untuk budidaya air deras anak Sungai Cipelang, bantuan modal usaha plasma di Kelurahan Karang Tengah,  santunan untuk masyarakat miskin di Babakan Garung, bantuan mesin bubut sapu injuk di Kampung Babakan Garung Kelurahan Karang Tengah, modal kewirausahaan RW 10, dana insentif RT/RW, pelatihan pemulasaraan jenazah, honorarium guru agama, dan lain sebagainya.

“Semuanya diusulkan masyarakat Kecamatan Gunungpuyuh untuk pelaksanaan pembangunan di 2021, ” timpal ketua fasilitator, Usman yang juga berharap dapat terealisasi sesuai yang diusulkan tersebut.

Sementara Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi menerangkan secara umum sejumlah program unggulan Pemerintah Kota Sukabumi menuju Kota Sukabumi yang Renyah antara lain, untuk program religi ada Maghrib Mengaji, Shubuh Berjamaah, dan lain sebagainya.

Selain itu ada Rumah Singgah di Bandung, Ambulans Sigap, Home Care, bantuan Sukabumi Kece, Bantuan Anyelir, dan banyak lagi program unggulan lainnya.

Walikota juga menerangkan ada empat kanal bantuan pembangunan yang bisa diakses, pemda membuka empat kanal usulan pembangunan agar di-acc antara lain melalui pertama melalui usulan Musrenbang. “Kami meminta maaf atas usulan yang tidak bisa terakomodir,”katanya.

Kedua, dapat mengakses kanal jalur anggota legislatif, ketiga melalui kanal Dana Kelurahan, dan keempat melalui Kanal bantuan PJRW. (dit)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *