“Saya tanya kok bisa sampai transfer ke Jepara seperti itu, kata pihak Bank BRI katanya nanti diselidiki. Terus pihak Bank BRI Jepara yang menyelidiki kasus ini katanya resign. Keluar. Tapi belum beres, terus diselidiki lagi. Katanya atas nama Ciptadi,” kata Wahyu.
Dirinya berharap kasus tersebut dapat segera ditangani dan diusut tuntas lantaran khawatir akan muncul korban-korban berikutnya.”Saya laporkan ke polisi aja biar diusut. Karena mungkin selain saya, bisa aja ada orang lain yang kasusnya seperti ini,” tutupnya.
Sementara itu, dihubungi terpisah, Manager Bisnis Mikro (MBM) BRI cabang Sukabumi, R.Balya Taufik mengklaim persoalan tersebut masih dalam tahap penanganannya. Namun, dirinya tidak bisa menjelaskan lebih banyak karena kasus tersebut telah masuk ke ranah BPSK.
“Kasus itu masih dalam proses penanganan, yang pasti kami terus selidiki. Untuk lebih jelasnya, nanti saja dengan divisi terkait, selain itu kasus ini sudah masuk ke BPSK, sehingga untuk keterangan dan fakta-fakta bisa dilihat dalam proses persidangan karena persoalan ini terbuka,” pungkasnya. (upi/e)
