Polisi Bubarkan Aksi Tawuran, Malah Dikeroyok Pelajar

DEPOK – Pelajar sederajat SMA dan SMK di Kota Depok semakin beringas. Bukannya takut membubarkan diri saat direlai, ratusan pelajar malah mencoba mengeroyok sejumlah anggota Polsek Pancoranmas, di Jalan Poin Mas, Selasa (10/10/17) malam.

Dengan bantuan warga sekitar, para pelajar akhirnya dipukul mundur dan kocar-kacir. Mereka yang datang bergerombol dan sebagian lagi dengan sepeda motor, kabur ke arah Beji, Depok.

Bacaan Lainnya

Sembilan pelajar dan alumni sekolah tersebut berhasil diamankan petugas di Gang Rembun, Poncol, Tanah Baru, Depok. Dari tangan mereka diamankan tiga senjata tajam (sajam) jenis celurit dan enam sepeda motor.

Mereka kemudian didata dan diberikan pembinaan. Bagi yang terbukti sebagai pemilik sajam, akan diproses hukum dengan dijerat UU Darurat.
Kapolsek Pancoranmas, Kompol Roni Wowor menjelaskan, peristiwa berawal saat anggota reskrim, dan Intelkam kepolisian sedang melakukan observasi di lapangan, Selasa sekitar pukul 19.00 WIB.

“Anggota melihat kurang lebih 100 orang pelajar yang berjalan kaki, dan sebagian menggunakan sepeda motor berjalan sambil berteriak teriak seperti akan tawuran,” katanya kepada Harian Radar Depok (Radar Sukabumi Group), Rabu (11/10/2017).

Selanjutnya, anggota yang di lapangan mengimbau para pelajar membubarkan diri. Namun, para pelajar dan alumni tidak mengindahkan imbauan polisi. “Mereka justru menyerang dan melakukan pengeroyokan kepada anggota yang melerai tawuuran.

Sehingga anggota melakukan perlawanan sambil mundur,” tuturnya. Akhirnya, kata dia, warga sekitar membantu dan para pelajar tersebut kocar-kacir. Selanjutnya dilakukan pengejaran dan akhirnya diamankan sembilan orang pelajar dengan bantuan warga.

(radar depok/cr1)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *