Kepala SMAN 1 Leuwimunding Rangkap Jabatan jadi Plt SMAN 2 Majalengka: Prosesnya Dipertanyakan

Ilustrasi Kepala Sekolah

MAJALENGKA – Sebelumnya atau kurang dari satu bulan SMA Negeri 2 Kabupaten Majalengka, Jawa Barat (Jabar) mengalami kekosongan pimpinan. Karena Kepala Sekolah sebelumnya, yakni Entis Diat Tisman Wibawa habis masa jabatannya alias pensiun.

Kini sebagai penjabat pelaksana tugas (Plt) dijabat oleh Kuswara Suhendar. Namun, belakangan jabatan Plt yang diamanatkan kepada Kuswara menjadi perbincangan publik, sehingga mekanisme atau penunjukan kepada seseorang dengan iabatan Plt dipertanyakan.

Bacaan Lainnya

Seperti diketahui saat ini Kuswara, masih menjabat (defenitif) sebagai Kepala SMAN 1 Leuwimunding, Kabupaten Majalengka. Tentunya, pembagian waktu dan tanggung jawab Kuswara dipastikan terbagi, yakni di SMAN 1 Leuwimunding dan SMAN 2 Majalengka.

Beberapa sumber (informasi) yang didapat, mengatakan bahwa diangkatnya Kuswara sebagai Plt di SMAN 2 Majalengka tersebut dinilai kurang layak dalam hal administrasi jabatan.

Mengkingat Kuswara tergolong Kepala Sekolah yang masih junior, sedangkan pejabat Kepala Sekolah yang senior di Majalengka tergolong banyak. Selain itu radius antara domisii (tempat tinggal) Kuswara dengan lokasi SMAN 2 Majalengka cukup jauh, artinya membutuhkan waktu yang lama.

“Artinya secara efisiensi kinerja, tak bisa dipungkiri bisa mengalami hambatan,” ungkap sumber yang juga pemerhati pendidikan di Majalengka, kepada Radar Sukabumi, Selasa (19/3/2024).

“Biasanya yang dipercaya (sementara) menjadi Plt tersebut, senior-senior dilingkungan SMAN 2 atau bisa orang luar yang merupakan Kepala Sekolah senior,” tutur sumber menambahkan.

Penunjukan Plt SMAN 2 Majalengka terhadap Kuswara menuai pertanyaan soal mekanisme atau dasar hukumnya. Sebab apabila tidak ada kejelasan, maka patut diduga Kuswara punya kedekatan dengan oknum pejabat di Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan wilayah IX Majalengka.

“Bahkan bisa jadi bahwa Kuswara ada kedekatan/personal dengan oknum pejabat Disdik Jabar. Sebab belakangan beredar kabar bahwa Kuswara ambisi untuk menjadi Kepala SMAN 2 Majalengka secara defenitif,” tutur sumber.

Terkait hal itu, Radar Sukabumi, meminta penjelasan kepada beberapa pejabat terkait, yakni Dewi Nurhulaela, kepala Cabdin Pendidikan wilayah IX, melalui telepon selulernya pada Senin (18/3/2024) kemarin, namun tidak merespon.

Kemudian, ditanyakan pula kepada Rostiyana selaku Ketua MKKS SMA di Majalengka, juga melalui telepon selulernya, hal yang sama yang bersangkutan tidak memberikan jawaban.

Terkait hal ini atau soal jabatan Plt SMAN Majalengka, sebelumnya Radar Sukabumi, telah menyampaikan sekaligus menanyakan kepada Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wahyu Mijaya, melalui telepon selulernya pada Minggu (17/3/2024) malam.

“Pertanyaan tersebut menyangkut sistem/prosedur jabatan Plt Kepala Sekolah disatuan pendidikan (SMAN). Kadisdik pun belum memberikan tanggapan”. (Ron).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *