Gandeng Kemenag, PMI Kota Sukabumi Perkuat Mitigasi Bencana

PMI Kota Sukabumi
Ketua PMI Kota Sukabumi, Fifi Kusumajaya saat membubuhkan tandatangan kerjasama dengan Kemenag Kota Sukabumi

WARUDOYONG – Sebagai kelompok rentan saat terjadi bencana, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi memberikan perhatian khusus kepada siswa siswi di madrasah, untuk terlibat dalam upaya pengurangan risiko bencana.

Hal itu dilakukan dalam bentuk kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sukabumi, yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman kerjasama (MoU). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian Hari Amal Bhakti ke-78 Kementrian Agama tingkat Kota Sukabumi di MAN 2 Kota Sukabumi, Rabu (3/1).

Bacaan Lainnya

“Kerja sama ini bertujuan membangun dan memperkuat jaringan kerja, serta kemitraan dalam rangka sinergi komitmen melaksanakan program-program kemanusiaan. Salah satu bentuk kerja samanya terkait pemberdayaan satuan pendidikan aman bencana ( SPAB) dan pembinaan Palang Merah Remaja (PMR),” ujar Ketua PMI Kota Sukabumi, Fifi Kusumajaya.

Menurut dia, saat ini PMI Kota Sukabumi terus berkomitmen dalam upaya mitigasi dan pengurangan risiko bencana. Terutama untuk menyasar kelompok rentan seperti halnya siswa siswi di madrasah.

Apalagi kata Fifi, saat ini PMI Kota Sukabumi ditunjuk oleh PMI Pusat sebagai pusat unggulan (Center Of Excellent) Pembinaan PMR dan Pemberdayaan SPAB Tingkat Utama.

“Program SPAB ini bertujuan untuk membangun budaya siaga dan aman di satuan pendidikan serta untuk meningkatkan kemampuan sumber daya di satuan pendidikan dalam menanggulangi dan mengurangi risiko bencana,” jelasnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sukabumi Samsul Puad menyambut baik kerja sama yang dibangun dengan PMI Kota Sukabumi dalam rangkaian Hari Amal Bhakti ke-78 tahun ini.

“Salah satu komitmen kemenag untuk terus membangun kerjasama dan kemitraan dengan semua unsur salahsatunya dengan lembaga kemanusiaan PMI Kota Sukabumi, “katanya.

Melalui momentum HAB kemenag tahun ini lanjut Samsul, pihaknya memberikan perhatian khusus untuk melakukan pembinaan kepada siswa siswi di madrasah. Khususnya erkait kegiatan kepalangmerahan dan kesiapsiagaan bencana di madrasah.**

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *