Krisis Ekonomi Global, Pemkab Sukabumi Dilema Soal Kebangkrutan PT Manito World

Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri
Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri

SUKABUMI – Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, akhirnya angkat bicara terkait tutupnya aktivitas produksi PT Manito World, di Jalan Raya Siliwangi, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi ini, menyampaikan keprihatinannya terkait kondisi PT Manito World di Cicurug yang mengalami kebangkrutan, hingga melakukan PHK terhadap ribuan pekerjanya.

Bacaan Lainnya

“Saya akan perintahkan petugas Disnakertrans Kabupaten Sukabumi, untuk kembali menyelidiki perusahaan tersebut, mengingat krisis ekonomi global dan dampak buruknya pada pabrik industri padat karya,” kata Iyos kepada Radar Sukabumi pada  Jumat (27/10).

Meskipun demikian, Iyos menekankan pentingnya penghentian para pekerja hingga ribuan karyawan tersebut, harus sesuai dengan prosedur yang ditetapkan. Perusahaan diharuskan memenuhi kewajibannya dalam hal pembayaran gaji, pesangon, dan hak-hak para pekerja.

“Untuk itu, pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi akan segera menugaskan Disnakertrans Kabupaten Sukabumi untuk memeriksa kembali keadaan perusahaan tersebut. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa perusahaan telah memenuhi kewajibannya terhadap para pekerjanya,” tandasnya.

“Langkah ini diambil mengingat kondisi krisis ekonomi global yang berdampak negatif pada pertumbuhan industri, terutama pabrik industri yang padat karya,” ujarnya.

Untuk menghindari adanya perusahaan lain yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga menyebabkan penutupan perusahaan, pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi menghadapi dilema.

“Memang kalau kita lihat secara cermat, masalah ini sangat krusial yah. Apalagi ini, terkait dengan situasi global yang sulit untuk dikendalikan oleh pemerintah daerah,” timpalnya.

Namun, walau demikian pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi akan melakukan upaya meminimalkan dampaknya.

Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah mapping atau pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan keterampilan pekerja.

“Pelatihan usaha kecil menengah juga akan ditingkatkan agar peluang usaha bagi pekerja semakin terbuka,” pungkasnya. (Den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *