Kenalkan Jurus Penangkal Hoaks, AMSI Jabar Gelar Pelatihan Literasi Berita 

AMSI
Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Jawa Barat menggelar pelatihan Literasi Berita.

BANDUNG — Dalam rangka mengenalkan lebih dalam soal berita soal hoaks, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Jawa Barat menggelar pelatihan Literasi Berita pada Rabu (21/09/2021).

Saat masyarakat perlu mengenal media lebih dalam, baik media arus utama maupun media sosial berikut dengan produk beritanya. Dengan cara itu, masyarakat memiliki filter menyeleksi informasi yang benar dan informasi palsu atau hoaks.

Bacaan Lainnya

Terlebih kini masyarakat dihadapkan pada era banjir informasi melalui platform digital. Informasi sangat cepat mendarat di tangan masyarakat via smartphone yang ada di genggaman.

Media online arus utama sebagai penyedia informasi bertanggungjawab memberikan edukasi tersebut kepada masyarakat.

Pesertanya datang dari para praktisi media, institusi informasi publik, akademisi, mahasiswa, humas, dan pihak-pihak yang perhatian terhadap media.

Dua pemateri, Mohamad Nurfahmi Budiarto dan Ikbal Safana yang dihadirkan AMSI mengupas materi esensi karya jurnalistik, dampak media sosial, mengenal advertorial, mengenal jurnalisme yang mengabdi kepad apublik, meretas algoritma medis sosial, hingga mewaspadai makna ganda foto dalam berita.

“Informasi hoaks banyak beredar di media sosial, tapi ada juga di media mainstrem. Misal, informasi-informasi yang tak didukung penjelasan ilmiah atau data pendukung yang rasional. Misal, ada informasi yang menyebut dalam 3 hari berat badan bisa turun 20 kilogram. Pembaca harus kritis, informasi seperti ini bisa jadi tidak benar,” ujar Mohamad Nurfahmi Budiarto.

Dalam pelatihan sehari yang berlangsung dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB tesebut, peserta juga diminta praktik cek fakta, membuktikan apakah informasi yang menyertai sebuah foto benar atau salah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *