CIANJUR – Diduga akibat saluran drainase di Jalur Cipanas-Puncak Cianjur buruk saat hujan deras melanda pada Rabu (9/3/2022), kawasan Istana Cipanas nyaris dikepung banjir sekitar pukul 13.00 WIB.
Salah seorang warga setempat, Mira (37) mengungkapkan, kejadian banjir di jalur tersebut sering terjadi di saat hujan deras dengan intensitas cukup lama.
“Sering pak kalau hujan deras di wilayah Cipanas. Bahkan tadi aku lihat mulai dari jalur Pacet hingga ke wilayah Cipanas di beberapa titik terjadi banjir,” kata dia saat dihubungi Radar Cianjur.
Ia menduga, penyebab terjadinya banjir di kawasan tersebut karena tersumbatnya saluran-saluran drainase di sepanjang jalur, serta luapan air dari selokan yang berada di samping pemukiman warga.
“Kalau banjir tadi yang di depan hotel kawasan ruko-ruko itu saya lihat ketika melintas, karena luapan air saat hujan deras di dekat rumah makan,” ujarnya.
Air yang meluap pun, tak hanya menutup badan jalan, namun beberapa pengendara motor yang melintas menjadi mogok karena terendam air.
“Tadi juga ada beberapa motor yang mogok karena terendam. Dalamnya banjir itu hampir setengah meter,” ucapnya.
Koordinator K3 Kecamatan Cipanas, Dede Ichsan mengaku bahwa peristiwa banjir itu memang kerap terjadi di beberapa titik jalur protokol Cipanas. Seperti diantaranya jalur ruko pasar Cipanas, depan hotel Cianjur, dan titik rawan banjir lainnya di wilayah Pacet.
“Secara penanganan sampah di jalur Pacet Cipanas dari petugas kami sebetulnya sudah berupaya semaksimal mungkin. Namun karena diduga dari selokan dan saluran drainase yang tersumbat, jadi air meluap ke badan jalan protokol,” kata Dede.
Pasca terjadinya banjir, pihaknya bersama petugas kebersihan wilayah Cipanas langsung menangani sampah-sampah yang meluap terbawa arus air di Jalur tersebut.
“Kita sudah tangani setelah hujan reda. Bahkan sampah yang dihasilkan cukup banyak, karena mungkin terbawa arus saat banjir tadi,” tandasnya. (dan/radarcianjur)
