Sukses Panen Cabai, Kementan Optimalkan Petani Muda di Cianjur

Kementan Panen Cabai

CIANJUR – Sektor pertanian akan menjadi masa depan dunia, yang sudah seharusnya menjadi peluang bisnis generasi milenial. Kementerian Pertanian konsisten mendukung dan memfasilitasi para agropreneur muda untuk bergerak diberbagai bidang pertanian dari hulu hingga ke hilir.

Salah satunya melalui program YESS. Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) terus berupaya melahirkan agropreneur muda tangguh, kompeten, dan berkualitas melalui Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS).

Bacaan Lainnya

“Melalui program YESS, peningkatan kapasitas pemuda pedesaan untuk menjadi wirausahawan muda pertanian yang memiliki akses permodalan, akses pemasaran serta mampu menciptakan lapangan pekerjaan di wilayah perdesaan,” tutur Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi.

Untuk mewujudkan keberhasilan program di salah satu daerah binaan, Polbangtan Bogor selaku PPIU di Jawa Barat menyelenggarakan Dialog Santai bersama dengan Fasilitator Muda (Fasmud), Mobilizer, Financial Advisor (FA), Local Champion, Perbankan, dan para Penerima Manfaat (PM) YESS di lahan cluster cabai Kabupaten Cianjur, pada selasa (20/2/24).

Aminudin, selaku Project Manager YESS PPIU Jawa Barat mengapresiasi Kinerja DIT Cianjur yang sudah selangkah lebih maju dari wilayah binaan yang lain. “Supaya NPMU dapat mensupport teman-teman wilayah binaan. Saat ini terdapat 6 cluster di Cianjur dari 24 cluster yang ada di Jawa Barat, yaitu cluster bawang daun, cluster cabe, cluster domba, cluster padi, cluster bunga krisan untuk menyongsong di tahun 2024, alhamdulillah korporasi di kabupaten cianjur per tanggal 7 januari 2024 sudah terbit”, ungkanya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Cianjur Ibu Nurdiyati, menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada tim karena sudah memilih kabupaten cianjur sebagai lokasi program YESS dan menyampaikan pesan dari pak bupati untuk mengucapkan terimakasih kepada kementerian pertanian atas dukungan dan bantuannya kepada petani milenial kabupaten cianjur.

“Harapannya program ini tidak selesai di tahun 2025, namun jika memang harus selesai maka Pemerintah Daerah akan berkomitmen untuk berupaya mendukung keberlanjutan program dengan mengadopsi sistem yang sudah berjalan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh daerah”, ujar Nurdiyati.

Idha Widi Arsanti, selaku Kapusdiktan berharap bahwa seluruh program yang ada dapat dioptimalkan pelaksanaannya di lapangan. “2024 ini adalah tahunnya YESS. Saya harap seluruh stakeholder program YESS dapat terus bersemangat dan mengoptimalkan program YESS”, pungkas Santi.

Santi berharap, Petani Muda di Cianjur dapat menjadi show window untuk keberhasilan dari kabupaten lokasi program YESS yang ada di seluruh indonesia pada tahun 2018 hingga 2025 nanti. (bima/wsd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *