Mahasiswa UMMI Peduli Korban Longsor

KOMPAK: Mahasiswa UMMI melakukan penggalangan dana yang diperuntukkan bagi korban bencana longsor Kampung Garehong Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

RADARSUKABUMI.com – SUKABUMI – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) menggelar aksi solidaritas, dengan menggalang dana untuk korban bencana longsor yang baru-baru ini menimpa warga Kampung Garehong Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi pada Senin sore (31/12). Aksi solidaritas dalam bentuk penggalangan dana itu dipusatkan di beberapa titik Kota Sukabumi.

Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UMMI Rayhan Ar Rasyid mengatakan, penggalang dana ini dilakukan untuk membantu saudara-saudara sesama yang terkena musibah tanah longsor di Kampung Garehong Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, beberapa waktu lalu.

Bacaan Lainnya

“Kami selaku Keluarga Mahasiswa (KM) UMMI yang terdiri dari mahasiswa, DPM, BEM, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), unit kegiatan mahasiswa, serta himpunan mahasiswa harus turut andil untuk membantu saudara-saudara yang ada di Cisolok,” ujar Rayhan kepada Radar Sukabumi.

Mahasiswa Administrasi Bisnis Semester VII UMMI itu menambahkan, penggalangan dana yang dilakukan sedikitnya mengerahkan 40 personil mahasiswa yang tergabung dari beragam organisasi di UMMI. Mereka disebar ke beberapa titik di Kota Sukabumi seperti lingkungan kampus, Degung, Ciaul, Pasar Ciwangi, alun-alun dan Lapangan Merdeka.

“Kegiatan penggalangan dananya kita sudah berlangsung dari 2 Januari, insya Allah pada 4 Januari beberapa perwakilan dari kami akan berangkat ke Desa Sirnaresmi untuk memberikan langsung bantuan yang sudah dikumpulkan,” imbuhnya.

Dikatakannya hingga Kamis (3/1), pihaknya berhasil mengumpulkan dana Rp16.984.900 yang selanjutnya akan disalurkan langsung pada Jumat (4/1) melalui posko Desa Sirnaresmi di Cisolok. Selain bantuan uang tunai, pihaknya juga akan menyalurkan bantuan lain berupa alat rumah tangga dan pakaian layak pakai.

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, dapat mengetuk hati para dermawan yang merasa prihatin terhadap warga yang terkena musibah banjir dan tanah longsor untuk peduli dan membantu sesama. Dengan demikian, dapat meringankan sedikit beban dari para korban bencana alam ini,” pungkasnya.

 

(wdy) 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *