Jokowi Klarifikasi Soal Tudingan Anggota PKI

JAKARTA— Presiden Joko Widodo buka suara soal dirinya yang dituduh anggota Partai Komunis Indonesia (PKI). Pasalnya, Jokowi mencoba bersabar selama ini dengan isu yang bergulir sejak ikut kontestasi Pilpres 2014. Jokowi menegaskan, dirinya bukan siapa-siapa.

Bukan dari golongan kaya raya, keluarga pengusaha besar, atau berasal dari keluarga yang memiliki sejarah sebagai elite politik. “Saya ini hanya orang kampung. Makanya saya dibegitukan, ya biasa saja.

Bacaan Lainnya

Sabar-sabar saja. Ya sabar ya Allah. Tapi saya jawab begini boleh juga kan? Empat tahun saya diam saja,” ucap Jokowi dihadapan para kiai dan ulama asal kota/kabupaten Bogor serta Kota Depok, Rabu (21/11).

Menurut mantan Wali Kota Solo itu, saat ini zaman keterbukaan. Tak ada yang bisa ditutup-tutupi. Apabila ia memiliki sejarah latar belakang keluarga yang merupakan anggota PKI, pasti akan diketahui dengan sangat mudah.

“Di Solo NU banyak, Muhammadiyah ada, Persis ada, LDII juga ada, FPI juga ada. Ya tanyakan saja di sana, keluarga saya bagaimana. Saya Muslim, keluarga saya Muslim,” jelas Jokowi.

Jokowi mengemas klarifikasinya itu dibumbui kelakar yang membuat para kiai dan ulama tertawa lepas. Bertempat di Masjid Baitusallam, Kompleks Istana Kepresidenan Bogor. Awalnya Jokowi menjelaskan bahwa tudingan ia adalah anggota PKI itu hanya fitnah belaka.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *