Duta Stikesmi Belajar Pengobatan Tradisional

Kekhawatiran tersebut timbul, akibat hilangnya kesadaran akan nilai-nilai keharmonisan yang terkandung dalam setiap tradisi budaya yang dilestarikan. Padahal seharusnya, setiap individu harus berpandangan internasional, bertindak lokal dan tumbuh secara global.

Adapun kearifan lokal dan pengobatan herbal Etnofarmaka Al Fath ini, khas Sunda. Diantaranya adalah permainan tradisional Bola Leungeun Sene (Boles), Ngagotong Lisung Ngamuk (Ngagelis) serta Silat Sunda yang dilestarikan di pesantren itu.

Bacaan Lainnya

Tidak lupa dengan pengobatan herbalnya khas Sunda Pajajaran. Terdiri dari rempah-rempah dan dedaunan khas daerah Sunda seperti kunyit kuning, daun sirih, daun mahkota dewa, kunyit putih, kunyit hitam dan masih banyak tanaman herbal lainnya, semuanya tertulis didalam Kitab Suwasit.

Sementara itu, Majelis Pertimbangan Paguyuban Ilman menuturkan, kitab tersebut adalah pangkal pokok semua sejarah yang ada di Museum Sunda Prabu Siliwangi. Terdiri dari sejarah Kerajaan Padjadjaran Kuno, kebudayaan Padjadjaran, kepribadian Prabu Siliwangi, perkembangan budaya, politik, agama sampai pengobatan herbal.

“Karena kearifan lokal dan pengobatan herbal khas Sunda yang ada di Pesantren Dzikir Al Fath ini, merupakan bagian dari budaya suatu masyarakat yang tidak dapat dipisahkan dari bahasa dan keseharian masyarakat itu sendiri, diwariskan secara turun-temurun dari satu generasi ke generasi melalui cerita dari mulut ke mulut yang ada di dalam cerita rakyat, peribahasa, lagu dan permainan rakyat,”pungkasnya.

 

(wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *