Mengenal Lima Mahasiswa Universitas Nusa Putra Sukabumi Perintis Usaha Hijab Printing dan Lukis

Arty Hijab
BANGGA : Lima mahasiswa Universitas Nusa Putra berhasil lolos seleksi KMI Award (Expo KMI XIII) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dengan usahanya Arty Hijab.

Padukan Agama dan Budaya, Arty Hijab Lolos Seleksi KMI Award 2022 Kemendikbudristek

Arty Hijab ialah salah satu wirausaha mahasiswa di Universitas Nusa Putra (UNP) yang bergerak di bidang fesyen. Salah satu produk unggulannya yaitu hijab lukis dan printing. Point plus dari Arty Hijab sendiri yaitu memadukan nilai agama dan budaya di dalamnya, contohnya dalam produk hijab terdapat design wayang sebagai bentuk pengaplikasian padu padan nilai agama dan budaya.

Laporan : WIDI FITRIA – Sukabumi

Bacaan Lainnya

Arty Hijab juga memanfaatkan teknologi dalam proses produksi, pemasaran hingga pengembangan perusahaan.

Hasil Pelaksanaan Pelaporan dan Penilaian Laporan Kemajuan P2MW yang dilaksanakan pada 19 Oktober 2022 lalu, mengantarkan kelompok wirausaha mahasiswa ini lolos seleksi peserta Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Award P2MW pada KMI Expo XIII 2022 yang akan dilaksanakan di Universitas Pembangunan Veteran Jawa Timur pada 22 – 25 November 2022 mendatang.

Arty Hijab yang dibuat lima mahasiswa Universitas Nusa Putra (UNP) lolos program seleksi IKM Award 2022.

Arty Hijab sendiri adalah inovasi yang dibuat lima mahasiswa yaitu Salman Alfariji sebagai CEO, Cempaka Sepul Awalansyah bagian produksi, Meri Anjani sebagai pengelola keuangan, Fikri Wahyudin dan Dila Padila Nurhasanah sebagai marketing. Adapun Inovasi yang dikembangkan adalah dengan padu padan nilai agama dan budaya dalam mendukung Program SDGs berwujud Hijab Lukis.

“Sebagai CEO dari Arty Hijab tentunya sangat bersyukur dan bangga sekali bisa lolos KMI Award tingkat nasional. Sudah pasti kita juga mempunyai latar belakang sehingga kita membuat problem solving dalam bentuk
wirausaha dengan nama arty hijab,” terang Salman kepada Radar Sukabumi, Minggu (13/11).

Arty Hijab
KEREN : Salah satu hasil model produk Arty Hijab dengan memadukan budaya dan agama.

Salman yang juga mahasiswa Teknik Informartika di UNP, kepada Radar Sukabumi menceritakan awal ketertarikannya membangun bisnis hijab lukis ini.

Menurutnya, seiring berjalannya zaman serta didukung pesatnya perkembangan teknologi sehingga dikhawatirkan banyak masyarakat yang lupa akan nilai agama dan budaya. Dari situlah diciptakanlah Arty Hijab ini sebagai solusi dari kekhawatiran hal tersebut.

Adapun usaha yang dibangun oleh Salman dan keempat temannya ini sudah berjalan selama tiga bulan dan selama satu bulan ia mampu memasarkan 150 pcs.

“Kalau penjualan kita udah mulai ke luar kota seperti Bandung, Jakarta dan nanti di ajang KMI Expo di Surabaya itu bisa jadi peluang besar buat membuat pasar di sana,” ucapnya.

Untuk produksinya sendiri, ia mengaku untuk saat ini menerima ready stok dan custom sesuai kemauan customer. Dalam pemasarannya, pihaknya sudah bekerjasama dengan vendor-vendor besar di Bandung dan Jakarta.

Salman berharap, saat mengikuti KMI Expo bisa membuka pasar lebih besar lagi.

“Targetnya kita ingin ke luar negeri juga, mudah-mudahan bisa tercapai,” ucapnya mengaminkan.

Sementara itu, KMI Expo 2022 yang akan digelar di Universitas Pembangunan Veteran Jawa Timur pada 22 – 25 November 2022 melaksanakan beberapa kegiatan diantaranya pameran produk, KMI Award, StartUp Summit dan kompetisi pendukung lainnya.

Kelompok wirausaha mahasiswa UNP yang lolos KMI Award diketuai Salman Alfariji, dan anggota lainnya yaitu Meri Anjani, Fikri Wahyudin, Dila Padila Nurhasanah, Campaka Sepul Awalansyah.

Menjadi suatu kebanggaan bagi UNP bisa bergabung dengan 357 kelompok wirausaha mahasiswa di seluruh Indonesia dan bersaing untuk mendapatkan penghargaan booth terbaik, KMI Award, pendamping wirausaha terbaik, dan penghargaan lainnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *