Cegah Longsor, Pemdes Sirnajaya Bangun TPT

Kondisi pembangaunan TPT di Kampung Cipurut RT 03/06 Kedusunan Lio, Desa Sirnajaya, Kecamatan Warungkiara.

WARUNGKIARA — Pemerintah Desa (Pemdes) Sirnajaya, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, membangun Tembok Penahan Tanah (TPT) di Kampung Cipurut RT 3/6 Kedusunan Lio, Desa Sirnajaya, Kecamatan Warungkiara.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya longsor. Terlebih saat ini menjelang musim hujan, Kepala Desa Sirnajaya, Dirman mengatakan, pembangunan TPT yang memiliki volume panjang 54 meter dengan lebar dua meter ini hasil kesepakatan dan permintaan dari masyarakat lantaran daerah tersebut kondisi tanahnya labil sehingga rentan terjadi longsor.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah saat ini pembangunan TPT ini sudah mulai terealisasikan dengan baik,” ucap syukur Dirman.

Ia menjelaskan, pembangunan TPT tersebut dinilai penting lantaran mengancam akses jalan yang berada tepat di atas tebing tersebut. Sehingga, ketika terjadi longsor otomatis akses jalan tersebut dapat tergerus.

“Kalau tidak ada pembangunan TPT ini dikhawatirkan terancam longsor. Sehingga, pembangunan menjadi skala prioritas hasil musyawarah bersama masyarakat,” katanya kepada Radar Sukabumi.

Tidak hanya itu, sambung Dirman, setelah adanya pembangunan TPT rencananya akan memperbaiki akses jalan yang berada di atas tebing tersebut. “Kami belum memperbaiki jalan ini karena khawatir tergerus longsor. Kalau sudah dibangun TPT seperti saat ini baru kami akan memprioritaskan perbaikan jalannya,” tuturnya.

Sementara itu, salah seorang warga Kampung Cipurut, Memed menambahkan, masyarakat atau pengendara khawatir ketika melalui akses jalan tersebut khususnya ketika turun hujan. “Kami was was saat melalui jalan ini karena takut longsor.

Alhamdulillah saat ini dibangun TPT untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap syukurnya.

Memed berharap, pemerintah setempat bukan hanya membangunkan TPT. Tetapi juga memperbaiki akses jalan yang berada di atasnya karena hingga saat ini kondisinya rusak.

“Kami berharap adanya perbaikan jalan yang saat ini kondisinya sudah rusak. Mudah-mudahan semua pembangunan di daerah bisa berjalan sesuai harapan,” harapnya. (bam/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *