1 Hektar Lahan Kebun di Simpenan Sukabumi Terbakar 

PENDINGINAN : Personel TNI, Polri dan unsur terkait lainnya saat melakukan upaya pendinginan api. (foto : ist)
PENDINGINAN : Personel TNI, Polri dan unsur terkait lainnya saat melakukan upaya pendinginan api. (foto : ist)

SUKABUMI — Kurang lebih 1 hektar lahan kebun milik warga di kampung Citamiamg RT (2/4), Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi hangus terbakar. Selasa, (3/10).

Peristiwa kebakaran lahan tersebut menurut informasi api mulai terlihat terjadi sekitar pukul 13.30 Wib, beruntung tidak ada korban jiwa maupun korban luka hanya saja pohon pohon keras dan tanaman lainnya hangus terbakar.

Kasi trantib kecamamatan Simpenan Cecep Supriadi mengatakan pihaknya hingga saat ini belum mengetahui penyeban kemunculan, awalnya dari mana, seperti apa, hanya saja warga sudah melihat api tiba tiba sudah berkobar cukup besar.

“Kami bersama babinsa, babinkamtibmas desa Sangrawayang dan unsur terkait lainnya langsung melakukan pengecekan setelah mendapat laporan dari masyarakat adanya kebakaran lahan kebun itu,” ungkapnya.

“Kami berupaya melakukan pemadaman api dengan alat seadanya hingga tidak lama berselang personel dari dinas pemadam kebakaran wilayah kecamatan Palabuhanratu datang dan melakukan upaya pemadaman,” sambungnya.

Hingga akhirnya, kata Cecep lagi kurang dari satu jam api berhasil dipadamkan oleh tim gabungan dari TNI, Polri, Damkar dan masyarakat setempat.

“Kami juga tadi menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati hati dan waspada tidak membuang puntung rokok sembarangan dan melakukan pembakaran sampah sembarangan,” bebernya.

“Karena khawatir karena kondisi cuaca saat ini setiap hari panas dan kering sehingga rentan terjadinya kebakaran yang lebih meluas,” ucapnya.

Lanjut Cecep, dalam kesempatan tersebut dinas pemadam kebakaran dalam upaya pemadaman menerjunkan dua unit kendaraan dan satu unit kendaraan penyelamatan.

“Mudah mudahan kedepan tidak ada lagi lahan kebun terbakar, karena ini merugikan masyarakat pemilik lahan,” tandasnya. (ndi/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *