Miris, Tak Punya Biaya Bocah Korban Petasan Lodong Butuh Uluran Tangan

Bocah Korban Petasan Lodong
Muhammad Ridwan (7) warga kampung Muhara RT 03 RW 03 Desa Sukamulya, Kecamatan Cikalong

CIANJUR – Nasib miris dialami Muhammad Ridwan (7) warga kampung Muhara RT 03 RW 03 Desa Sukamulya, Kecamatan Cikalong mengalami luka bakar yang cukup parah akibat terkena petasan lodong pada kaki kanannya

Luka yang diderita Ridwan kini telah berlangsung selama 6 bulan namun tak kunjung mendapatkan perawatan akibat terkendalanya biaya.

Bacaan Lainnya

Pasalnya Ridwan belum terdaftar di BPJS, sehingga keluarga tak memiliki biaya untuk menyembuhkan luka bakar kaki Ridwan yang sudah teramat parah.

Kini anak ketiga dari pasangan Sobarna (45) dan Deudeu (40) ini hanya mendapatkan perawatan seadanya di rumah.

Sang ibu, Deudeu, mengatakan, bahwa kejadian itu berawal saat anaknya itu sedang bermain dan menyalakan plastik yang menggunakan spirtus bekas mainan lodong. Diduga spirtus tersebut tumpah ke bagian kaki dan disambar api.

“Saat kejadian saya baru lahiran anak ke empat, waktu itu bulan ramadan. Saya tidak tahu kalau anak saya sedang bermain api hingga membakar kakinya,”katanya.

Deudeu menjelaskan, saat itu anaknya sempat berteriak, mendengar teriakan tersebut suaminya bergegas keluar memadamkan api namun kaki anaknya sudah terlihat melepuh.

“Sempat dibawa ke dokter sekali setelah itu kami terkendala biaya karena anak kami belum terdaftar di BPJS,” ujarnya.

Sang ayah Sobarna berharap ada bantuan dari dermawan dan pihak manapun untuk kesembuhan anaknya.

“Kaki anaknya sudah kaku menekuk tak bisa diluruskan. Saya sangat sedih melihat anak saya seperti ini,”pungkasnya. (byu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *