Balita Koma Empat Hari Usai Dipatuk Ular

CIREBON, RADARSUKABUMI.com – Seorang balita di Cirebon bernama Adila Oktavia (4), mengalami koma usai dipatuk ular saat terlelap tidur dirumahnya.

Ular bernama latin Bungarus atau lebih dikenal ular Weling, masuk kerumah warga di desa Pamengkang Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon. Saat itu, Adila terlelap tidur disamping sang ibu.

Bacaan Lainnya

Namun, tanpa diketahui, sekitar pukul 22.30 WIB Jumat, (7/2/2020) lalu, ular masuk ke dalam rumah, dan mengigit bagian telapak kaki bocah malang tersebut. Sang ibu, yang mengetahui kejadian tersebut, langsung bertindak cepat memberikan pertolongan pertama.

Kemudian korban mendapat perawatan medis sekitar pukul 01.00 WIB Sabtu, (8/2/2020) dan mengalami koma pukul 06.00 WIB. Awalnya, korban dirawat intensif di RS Putra Bahagia, tetapi karena peralatan kurang memadai, korban akhirnya dirujuk ke RSUD Gunung Jati.

Ibu korban, Rus mengatakan, dipatuk ular saat tidur di kamar rumahnya. Rus tidak menyangka, ada seekor ular berbisa bisa masuk ke kediamannya dan mematuk putri kesayangannya.

“Waktu itu, anak saya sedang tidur, disamping saya, dan ular itu masuk kekamar dan mematuk anak saya,” tutur Rus Selasa (11/2/2020).

Rus melanjutkan anaknya sempat mengalami muntah dan sesak nafas saat perjalanan ke RSUD Gunung Jati.

“Sempat muntaj dan sesak nafas, pas saya bawa ke RS dan sekarang kondisinya koma,” paparnya

Dari informasi yang dihimpun, kediaman Adila dekat dengan sawah dam kebun. Bila musim hujan ular sering muncul disekitar rumahnya.

Kondisi korban saat ini masih dalam keadaan koma usai dipatuk ular dan masih dalam perawatan intensif di ruang PICU RSUD Gunung Jati.

(pojokjabar/izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *