Viral Video, Camat Koboy Ngamuk Dipasar

SUKABUMI–Camat Palabuhanratu, Dodi Rukman M mengamuk di Pasar Semi Modern Palabuhanratu. Ia mengaku kecewa melihat sampah berserakan hingga ke badan jalan. Sedangkan bak sampah yang sudah disediakan PT Patirindo Tama Bersama (PTB) sebagai pengembang pasar malah bersih dan dijadikan sarang penyimpanan rongsokan.

“Nu saha ieu. Mana Tarkimsih jeung pengelola pasarna. Teu bener ieu. Eta rorongsokan kudu diberesan. Mun isukan ayakeneh rek diduruk. Tempat ieu jang sampah lain jang rongsokan, tempo atuh sampahna mah ngalayah ka jalan,” ucap Dodi sambil memanggil pihak-pihak yang berurusan dengan sampah saat penertiban angkutan kota (angkot) dan Pedagang Kaki Lima (PKL), Selasa (2/1).

Dodi meminta, dalam waktu sehari rongsokan yang ada di dalam bak sampah itu harus tidak ada, sedangkan sampah-sampah yang berserakan segera diangkut. Ia juga tak mau kembali melihat sampah tersebut berserakan hingga mengganggu kepada banyak orang.

Terlihat sampah yang berserakan ke badan jalan tercium bau menyengat. Bahkan sampah di seberang pedagang buah-buahan itu dipenuhi belatung.

“Saha nu ngurusna, mun teu bener pihak katiluna putus we, jieun kontrak baru,” singgungnya

Selain memarahi pengelola sampah dan UPTD Pasar Palabuhanratu, camat koboy ini juga memarahi para pedagang. Sebab, meja yang didomonasi milik para pedagang sayuran dan PKL itu melebar hingga ke badan jalan.

“Ieu meja tong aya di tengah jalan kieu. Nu saha ieu? Angkat-angkat. Sok jualan mah, tapi kudu rapi tong nyokot hak batur atuh,” bebernya.

Koordinator Kebersihan Dinas Tata Ruang, Pemukiman dan Kebersihan (Tarkimsih), Dedem Sunegar mengaku, pihaknya mengangkut sampah itu dua kali dalam sehari. Bahkan pengangkutan sampah itu biasa dilakukan pada pukul 04.00 WIB pagi.

Soal rongsokan yang ada di dalam bak yang seharusnya untuk menampung sampah, Dedem mengaku tak mengetahuinya.

“Kalo pengelolaan sampahnya oleh pihak ketiga ya oleh TJM. Sampah itu menumpuk akibat kemarin pegawainya libur tahun baru. Kan sehari libur juga sampah mah menumpuk,” jelas Dedem.

Ia menyebutkan, soal sampah yang menumpuk dan berserakan itu bukanlah tanggungjawab pihaknya.
“Kami hanya mengangkut menggunakan dump truk saja. Petugas kami hanya satu orang. Kalau petugas dari TJM saya tidak tahu,” timpalnya.

Sampah Menumpuk

Ni Videonya ;

(peryl/radar sukabumi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *