10 Warga Gerbi ‘Dibegal’ Tawon

Sarang tawon yang berada di atas tiang listrik PLN di Kampung Rancabungur, RT 011/02, Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung.

GEGERBITUNG – Keberadaan tawon lagi-lagi mengusik ketenteraman warga Sukabumi. Kali ini, teror tawon terjadi di Kampung Rancabungur, RT 11/02, Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi. Sedianya ada 10 orang warga sekitar yang menjadi korban sengatan serangga tersebut.

Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi dan Rekontruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Anita Larasati mengatakan, 10 warga telah diserang tawon pada Minggu (29/11) sekira pukul 18.00 WIB. Peristiwa nahas ini terjadi saat warga tengah melintasi jalan Kampung Rancabungur, RT 011/02, Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung.

Bacaan Lainnya

“Sarang tawon itu, berada di atas jalan, tepatnya di tiang jaringan listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang berada di wilayah perkampungan tersebut,” kata Anita kepada Radar Sukabumi, Selasa (1/12).

Keberadaan sarang tawon tersebut, sambung Anita, kerap membuat resah warga. Terlebih lagi, banyak warga yang berada di kampung tersebut, telah menjadi korban sengatan tawon itu. “Mayoritas warga yang menjadi korban sengatan tawon itu, saat mereka tengah melakukan aktivitas atau lalu lalalang di jalan itu,” imbuhnya.

Untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan, akhirnya Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Gegerbitung melakukan koordinasi dengan warga setempat dan Camat Gegerbitung, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Gegerbitung, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Cijurey, melakukan tindakan penanganan.

“Sarang tawon itu, sudah dievakuasi oleh petugas gabungan pada Senin (30/11) malam. Ini dilakukan sebagai salah satu bentuk upaya pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya korban akibat sengatan dari sarang tawon tersebut. Selain itu, ini juga kami lakukan berdasarkan laporan dan keinginan warga setempat,” bebernya.

Sementara itu, Camat Gegerbitung, Yanti mengatakan, seluruh korban akibat sengatan tawon tersebut, kini kondisinya telah berangsur membaik. Setelah mereka mendapatkan tindakan medis di puskesmas setempat.

“Selain itu, sarang tawonnya juga sudah diamankan pada Senin (30/11) sekira pukul 23.00 WIB oleh petugas Damkar Kabupaten Sukabumi dan petugas gabungan. Iya, sarang tawonnya sudah dibakar dan disemprot obat nyamuk cairan,” pungkasnya. (Den/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *