Nyaleg Kembali, Bambang Masih ‘Galau’

SUKABUMI— Anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi Hanura, Bambang Herawanto nampaknya sedang mempertimbangkan untuk kembali mencalonkan di pemilihan Legislatif 2019, mendatang. Namun kendaraan yang digunakan untuk maju di Pileg, apakah masih menggunakan Partai Hanura atau akan pindah ke partai lain.

” Memang saat ini saya masih mempertimbangkan apakah mencalonkan kembali menjadi Anggota DPRD ataupun tidak,” ujar Bambang saat dihubungi koran ini, (25/7) kemarin.

Bacaan Lainnya

Bambang sendiri nampaknya masih berat untuk meninggalkan Partai Hanura. Pasalnya, jejak perjuangan Bambang di Partai Hanura sudah begitu lama sejak 2007 lalu. “Sungguh berat untuk meninggalkan Partai Hanura yang sudah lama saya perjuangkan. Itu yang menjadi pertimbangan saya,” akunya.

Tak hanya itu, Bambang sendiri masih ingin menjadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat Kota Sukabumi. Masih banyak ‘PR’ yang harus di perjuangkan oleh Bambang terhadap masayrakat khususnya konsituen di Daerah Pemilihannya. “Saya masih ingin masuk dalam sistem pengambilan kebijakan di Legislatif, agar bisa memperjuangkan apa yang diinginkan masyarakat,” katanya.

Jika pun dirinya tidak mencalonkan melalui partai Hanura kata Bambang tentunya harus menerima konsekwensi yakni harus mengundurkan diri dari partai dan juga sebagai anggota DPRD Kota Sukabumi. “Konsekwensinya saya pasti akan di Pergantian Antar Waktu (PAW) oleh partai Hanura. Kita lihat saja perkembangan ke depan keputusan saya pindah atau tidak,” ujarnya.

Dijelasnkanya, jika pun harus di PAW sebagai anggota dewan itu sudah sebuah konskwensi yang harus dijalaninya. Paska pengajuan pengunduran diri dari parpol dan anggota DPRD, maka menjadi hak partai politik melakukan pemanggilan bagi yang bersangkutan dan pasti itu akan dilakukan proses PAW oleh Partai Hanura. ” Itu berlaku sama bagi siapapuun, termasuk bila saya maju mencalonkan diri dari partai lain pada pileg 2019 nanti,” pungkasnya.

 

(bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *