DPC Tegaskan Rekomendasi Gerindra Tunggu DPP

Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi Agus Firmansyah
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi Agus Firmansyah

SUKABUMI — Peta politik di Kabupaten Sukabumi jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020 kian hangat dan sulit untuk ditebak. Saat ini Partai Gerindra menjadi kunci salah satu bakal calon untuk berlayar mencalonkan diri menjadi bakal calon bupati.

Saat ini rekomendasi dari Partai NasDem yang memiliki satu kursi di parlemen, kemudian Demokrat 4 kursi, PKS 7 Kursi, Golkar 7 Kursi dengan total dukungan 19 kursi disebut-sebut sudah berlabuh ke petahana Marwan Hamami. Selanjutnya, PDI Perjuangan dengan 6 Kursi dan PPP 4 kursi sudah bersama kandidat calon kuda hitam Sirojudin, sementara sisanya PAN yang memiliki 6 kursi bersama PKB 6 kursi disebut-sebut sudah sepakat bersama kandidat pasacangan calon Adjo Sadjono dan Iman Adi Nugraha.

Bacaan Lainnya

Kemudian tinggal Partai Gerindra yang memiliki 9 Kursi yang belum terlihat secara jelas kemana arah dukungan akan dilabuhkan. Meski, secara di media sosial Gerindra sudah bersama-sama PAN dan PKB, namun kenyataanya dibantah oleh DPC Gerindra.

Saat ini hanya Partai Gerindra yang memiliki 9 kursi belum menentukan sikap pasti bakal menjatuhkan rekomendasi kepada bakal calon bupati yang mana. Jika merapat ke Partai Golkar dan koleganya, dukungan total bisa mencapai 28 kursi, jika merapat ke PAN dan PKB, total dukungan 21 kursi. Sementara jika merapat ke PDI Perjuangan dengan PKB jumlah kursinya bisa 19 kursi.

Sekretaris DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi Agus Firmansyah mengatakan belum menentukan sikap arah dukungan ke kepada bakal calon mana. “Belum, kami menunggu rekomendasi turun saja dari DPP,” katanya.

Meski beredar kabar Gerindra akan bersama-sama PKB dan PAN, dengan mendukung Adjo-Iman. Namun, Agus belum memastikan arah dukungan. “Tunggu rekomendasi DPP Gerindra yang mempunyai hak,” ujarnya.

Partai Gerindra akan merampungkan rekomendasi Agustus 2020, sebelum pendaftaran 4-6 September 2020.(hnd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *