Mahir Olah Ternak, Mahasiswa Polbangtan Bogor Kementan Tidak Hanya Jago Teori

Polbangtan Bogor Prodi Penyuluhan Peternakan

BOGOR — Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan (PPKH) menjalani praktikum di Rumah Potong Ayam Jambu Raya pada Selasa, (21/10).

Praktikum bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan mahasiswa dalam penyembelihan hewan serta pengolahan hasil ternak.

Bacaan Lainnya

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan melalui pendidikan vokasi, kementan melahirkan SDM yang kompetitif sebagai tenaga kerja pertanian andal dan unggul (job seeker) serta sebagai pengusaha pertanian milenial andal, kreatif, inovatif, profesional, serta mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin (job creator).

“Pendidikan vokasi kementan, diharapkan mencetak generasi milenial handal pada bidang pertanian, sebagai job seeker maupun job creator” ujar Dedi.

Kegiatan yang berlokasi di Jl. Embah H. Zaenal Abidin, RT.02/RW.02, Pamoyanan, Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor dimulai dengan tahap persiapan, dimana mahasiswa terlibat langsung dalam proses pemilihan dan persiapan ayam sebelum dipotong.

Langkah ini memastikan pemahaman mereka terhadap kondisi dan kualitas bahan baku sejak awal.

Tahapan persiapan dimulai dengan pengarahan dari pembimbing eksternal dengan dosen pengampu matakuliah penyembelihan hewan. Setelah itu mereka diajak melihat langsung proses awal ayam datang dari kandang diantaranya ayam diistirahatkan terlebih dahulu selama 2 jam dengan diberi kipas angin untuk menurunkan tingkat kestresan ayam diperjalanan.

Setelah persiapan, mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengobservasi dalam proses penyembelihan ayam. Ini mencakup penerapan prinsip-prinsip keamanan dan kebersihan, serta pengenalan kepada mahasiswa mengenai proses penyembelihan yang baik dan etis. setelah itu mahasiswa melakukan diskusi interaktif dengan pembimbing eksternal dalam hal ini supervisor RPU Jambu raya.

Selanjutnya, fokus praktikum bergeser ke pengolahan hasil ternak. Mahasiswa diajak study tour untuk melihat bagaimana proses pembuatan produk olahan, seperti bakso dan chicken roll, dari daging ayam yang telah dipotong. Hal ini bertujuan untuk memberikan wawasan praktis mengenai diversifikasi produk hasil ternak.

“Praktikum ini tidak hanya memberikan pemahaman teknis, tetapi juga membentuk sikap profesional dan etis dalam penyembelihan hewan serta pengolahan hasil ternak. Mahasiswa kami dilatih untuk menjadi calon peternak yang kompeten dan beretika,” ujar Wahyuningsih,selaku Dosen/Penanggung Jawab Praktikum.

”Praktikum di Rumah Potong Ayam Jambu Raya ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam membentuk lulusan yang siap menghadapi tantangan di sektor pertanian, khususnya dalam pengolahan hasil ternak. Semangat dan antusiasme mahasiswa Polbangtan Bogor dalam mengikuti kegiatan ini mencerminkan keseriusan mereka untuk mengembangkan diri di bidang ini”, imbuh Wahyuningsih.

Bagaimanapun juga mahasiswa Polbangtan Bogor merupakan cikal bakal pembangunan pertanian dimasa yang akan datang dengan pendidikan vokasi, kami berharap hadir petani milenial yang mampu memberikan inovasi dalam pertanian, karena bagaimanapun, masa depan pertanian berada di pundak generasi milenial. (mul/ed:wsd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *