SUKABUMI– Perwira staf dan anggota Kodim 0607/Kota Sukabumi, menyambangi rumah wartawan Republika Riga Nurul Iman, yang menjadi korban dalam insiden kunjungan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) ke Sukabumi, Sabtu (5/8/2023). Kedatangan mereka, untuk memastikan kesehatan korban pasca insiden dugaan kecelakaan pada bagian kakinya, saat meliput kegiatan kunjungan presiden Jokowi ke Pasar Parungkuda, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jumat (4/8/2023).
Diketahui, Riga sendiri mengalami cedera dan kesulitan berjalan. Ia sudah diberikan penanganan medis sementara berupa pengobatan urut di wilayah Kota Sukabumi. Saat ini kondisi cedera kakinya, masih mengalami bengkak di bagian engkel sebelah kiri.
Komandan Unit Kodim 0607/Kota Sukabumi, Lettu Dwi Suhartoyo mengatakan, pihaknya meminta maaf atas insiden yang terjadi saat melakukan pengamanan presiden saat itu. Menurut dia, kejadian tersebut tidak ada unsur kesengajaan oleh pengamanan VVIP. “Kami sebagai petugas di wilayah, sekaligus mewakili Dandim 0607/Kota Sukabumi memohon maaf atas insiden yang dialami,” ujar Dwi kepada Radar Sukabumi.
Menurut Dwi, dari kronologis yang diceritakan korban, saat itu situasi sedang krodit dan massa saling dorong. “Korban memang ada di tengah-tengah kerumunan dan mencoba menerobos barikade pengamanan. Mungkin saat itu, petugas tidak melihat kaki korban menjulur, sehingga kaki kanan korban tersandung pada kaki personil pengamanan VVIP dan tumpuan kaki kiri kehilangan keseimbangan sehingga terjadi insiden terkilir,” terang dia.
Diakui Dwi, tidak ada patahan tulang pada kaki korban. Hanya saja korban mengalami bengkak akibat terkilir karena insiden tersebut dan harus beristirahat. “Mudah-mudahan cepat sembuh dan bisa beraktivitas kembali,” tambahnya.
Sementara itu sebelumnya, Dandim 0607/Kota Sukabumi, Letkol Inf Yudhi Hariyanto mengucapkan permintaan maaf atas kejadian yang dialami wartawan Republika ini. “Sekali lagi mohon maaf buat kawan-kawan wartawan apabila dalam pelaksanaan tugas terjadi hal-hal yang kurang berkenan. Kejadian itu tidak ada faktor kesengajaan dari personil yang melaksanakan tugas pengamanan VVIP, Semoga ke depannya akan lebih baik lagi,” tulis Dandim melalui pesan Aplikasi WhattApps.
Diberitakan sebelumnya, Riga mengaku, sudah dibekali ID Card akses untuk melakukan peliputan. Namun saat itu, situasi memang krodit dan warga pun saling dorong, hingga dirinya bisa menyelinap ke bagian depan pengamanan. “Saya sudah tunjukkan ID card khusus saat akan masuk ke barisan pengamanan. Saya diizinkan masuk tetapi kaki saya seperti ditendang hingga saya terjatuh,” ujar Riga.
Pasca insiden itu, Riga kesulitan berjalan hingga dievakuasi oleh sesama rekan jurnalis lain menggunakan sepeda motor ke kantor Kecamatan Parungkuda yang berlokasi di sebelah Pasar Parungkuda, tempat kunjungan Jokowi ke Sukabumi setelah meresmikan jalan tol Bocimi seksi 2. (why)
