Dinkes Kota Sukabumi Dorong Klinik dan TPD Akreditasi

Dinkes Kota Sukabumi
Dinkes Kota Sukabumi saat menggelar sosialisasi registrasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Klinik dan Tempat Praktek Dokter

SUKABUMI– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi, terus menggencarkan sosialisasi registrasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) klinik dan Tempat Praktek Dokter (TPD). Hal itu, dilakukan sebagai upaya untuk mendorong semua klinik serta TPD mengikuti survei akreditasi.

Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Sukabumi, dr Lulis Delawati mengatakan, Dinkes Kota Sukabumi berupaya memberikan pembinaan dan pendampingan kepada klinik dan TPD yang belum mengikuti survei akreditasi.

Bacaan Lainnya

“Kami diminta Asosiasi Klinik (Asklin) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Sukabumi untuk menjadi narasumber dan mensosialisasikan registrasi Fasyankes Klinik dan TPD,” kata Lulis kepada Radar Sukabumi, Senin (19/2).

Lulis menjelaskan, regitrasi Fasyankes ini merupakan persiapan akreditasi. Pasalnya, dari 41 klinik di Kota Sukabumi yang sudah mengikuti survei akreditasi baru 11 klinik.

“Sisanya belum mengikuti survei akreditasi, sehingga kami mendorong semua klinik untuk bisa mengikuti survei. Dengan begitu, bisa mendapatkan status akreditasi demi meningkatkan, mempertahankan mutu pelayanan serta keselamatan pasien,” jelasnya.

Adapun, TPD saat ini terdapat sekitar 90 yang tersebar di Kota Sukabumi. Namun, dari sekian banyaknya belum semua mengikuti survai akreditasi.

“Kami juga mendorong agar semua bisa teregistrasi dan mendapatkan kode Fasyankes dari Kementerian Kesehatan sebagai langkah awal menuju akreditasi. Karena, TPD untuk mendapatkan status itu masuk diregistrasi Fasyankes,” ucapnya.

Lulis berharap, dengan adanya sosialisasi ini diharapkan semua Fasyankes klinik dan TPD di Kota Sukabumi dapat terdaftar dan mengikuti survei akreditasi.

“Selain itu, diharapkan pula bahwa dengan status akreditasi, pelayanan kesehatan yang diberikan akan semakin terjamin kualitasnya dan keselamatan pasien dapat terjaga dengan baik,” tukasnya. (Bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *