Warga Tamansari Protes Lereng Gunung Jayanti Palabuhanratu di Rusak 

DIPROTES : Kondisi bangunan dan jalan di sekitar hutan gunung Jayanti yang dibangun warga penggarap.(FOTO : NANDI/ RADARSUKABUMI)
DIPROTES : Kondisi bangunan dan jalan di sekitar hutan gunung Jayanti yang dibangun warga penggarap.(FOTO : NANDI/ RADARSUKABUMI)

SUKABUMI — Sejumlah warga di RW 35 Perumahan Tamansari, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi lakukan protes adanya dugaan pengrusakan hutan di lereng Gunung Jayanti.

Lereng gunung Jayanti yang diduga dirusak tersebut tepat berada di atas pemukiman perumahan Tamansari Palabuhanratu, sehingga sebagai bentuk protes mendatangi lokasi dan juga memasang spanduk berukuran besar bertuliskan.

Bacaan Lainnya

“Warga RW 35 Perum Tamansari menolak aktivitas pengrusakan alam dengan modus pemanfaatan hutan, hentikan atau kami paksa berhenti,”

Warga menolak dan meminta pembukaan lahan di lereng Gunung Jayanti oleh sejumlah orang yang tergabung dalam klaim kelompol tani penggarap lahan tersebut dihentikan.

Hal itu dikatakan ketua RW 35 Perumahan Tamansari, Heri Subowo dimana saat ini sudah ada pembukaan jalan dengan menggunakan bebatuan di lereng Gunung Jayanti juga dua bangunan dan kondisi tersebut diketahui warga sekitar empat hari lalu.

“Awalnya ada informasi, ada kelompok tani yang akan menggarap hutan, dan telah terbukti telah mengadakan kegiatan, yang mana kegiatan ini tidak melalui proses koordinasi ataupun silaturahmi tembusan ke pihak lingkungan dan warga masyarakat,” ujar Heri Subowo.

“Jadi warga masyarakat kaget karena dengan adanya kegiatan ini panik dan takut seandainya kegiatan ini akan merusak hutan,” imbuhnya.

Dijelaskan Subowo, dalam aksi penolakan adanya kegiatan tersebut, menurutnya masyarakat tetap akan melakukan secara kondusif, secara damai dan akan menempuh prosedur yang dianggap baik, karena warga tamansari menginginkan hutan khususnya di gunung Jayanti tersebut menjadi hutan yang lestari dan lebih lestari lagi kedepannya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *