PMI Asal Cicantayan Sukabumi Hilang Kontak di Dubai

PMI-Sukabumi-di-Dubai
Cepi Suhendra (38) saat foto bersama istri tercintanya Nurul Hanifah (36) asal warga Kampung Paledang, RT 47/RW 03, Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi

SUKABUMI – Nasib memilukan menimpa seorang pahlawan devisa, asal warga Kampung Paledang, RT 47/RW 03, Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi. Bagaimana tidak, seorang perempuan yang diketahui Nurul Hanifah (36) menjadi buruh migran itu, dikabarkan hilang kontak dengan keluarganya, saat bekerja di majikannya yang berada di Negara Dubai.

Suami korban, Cepi Suhendra (38) kepada Radar Sukabumi mengatakan, istrinya telah berangkat dari rumahnya untuk mengadu nasib bekerja sebagai asisten rumah tangga di Negara Dubai pada April 17 2023 lalu dan tiba di rumah majikannya di Dubai pada 23 April 2023.

Bacaan Lainnya

Tidak berselang lama, ia mendapatkan laporan dari istrinya tersebut yang mengeluh karena perlakuan majikannya yang emosian dan mengenai pembayaran soal upah. Sehingga, istrinya tersebut tidak betah bekerja di negara tersebut.

“Waktu itu, istri saya menghubungi katanya ada niatan kabur dari majikannya itu. Karena, gajinya sering ditunggak-tunggak. Selain itu, majikannya sering marah-marah,” kata Cepi kepada Radar Sukabumi pada Jumat (19/05).

Saat istrinya mengeluhkan kondisi kerjannya, Cepi berusaha meredam amarah istrinya yang memiliki niatan untuk melarikan diri dari majikannya itu, tepatnya sebelum memasuki bulan Suci Ramadan 1444 Hijiriah. Namun, tidak lama setelah itu isrtinya susah dihubungi.

“Jadi, sampai sekarang sudah ada sektiar 1 bulan lebih istri saya ini hilang kontak dengan keluarga disini,” timpalnya.

Masih kata Cepi, sebelumnya istrinya itu sempat ada yang mengiming-imingi untuk memberikan pekerjaan dengan upah yang menggiurkan dengan nominal sekitar 3.000 dirham. Setelah, mendapatkan informasi tersebut, istrinya ini ada niatan untuk kabur dari majikannya tersebut.

“Iya, kata istri saya kerja di majikannya itu makan hati, gaji kecil. Tapi, waktu itu saya bilang jangan kabur dan sabarin dulu. Namun, faktanya istri saya nekad kabur,” imbuhnya.

Kuat dugaan istrinya melarikan diri, setelah Cepi mendapatkan informasi dari majikannya yang berada di Negara Dubai, bahwa Nurul dikabarkan kabur dari tempat pekerjaannya sebagai asisten rumah tangga di Dubai. Selain itu, teman-teman istrinya pun memberitahukan hal serupa kepada suaminya tersebut.

Pos terkait