Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi Tebar Ribuan Ikan Nilem di Kalapanunggal

Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi
Jajaran Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Pemdes, KNPI dan Karangtaruna serta masyarakat saat melepasliarkan ikan nilem di Desa Kalapa Nunggula.

KALAPANUNGGAL – Dalam upaya membantu penanganan stunting, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi Nunung Nurhayati bersama jajarannya dengan didampingi, kepala Desa Kalapanunggal, KNPI serta Karang Taruna Desa lepasliarkan ribuan ikan Nilem.

Pelepasliaran ribuan bibit ikan sendiri dilakukan dinas perikanan di sungai sungai yang ada di Desa/ Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi. Kamis, (16/3).

Bacaan Lainnya

Diungkapkan Nunung, kegiatan diawali dengan serah terima 3.000 ekor ikan nilem dari Dinas Perikanan Kabuoaten Sukabumi kepada jajaran pemerintah desa Kalapanunggal, yang selanjutnya ikan ikan dilepasliarkan di sungai-sungai sekitar Desa.

“Kegiatan pelepasliaran ini merupakan upaya untuk menjaga stok ikan diperairan darat, dan juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tetap menjaga kelestarian sumberdaya ikan dan tidak  membuang sampah ke sungai,” ungkap Nunung kepada Radar Sukabumi saat dihubungi melalui sambungan selular.

Nunung mengapresiasi atas komitmen pemerintah desa Kalapanunggal yang hingga saat ini terus menjaga ekosistem perairan.

“Harapannya kegiatan pelepasliaran ini dapat dilakukan dibeberapa sungai lainnya di desa Kalapanunggal, mudah mudahan kedepan akan lebih banyak ikan yang dilepasliarkan,” jelasnya.

Dengan dilepasliarkannya ribuan ekor ikan di sungai sungai yang ada di Desa Kalapanunggal kedepan juga dapat lebih berkolaborasi dengan Dinas Perikanan pada kegiatan penanganan stunting dan pengembangan potensi lokal.

“Mengingat Desa ini memiliki potensi sumberdaya air sehingga kedepannya ingin adanya pengembangan pada sektor perikanan seperti budidaya dan pengolahan,” terangnya.

“Kami dinas perikanan akan terus berkomitmen melakukan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat atau kelompok pembudidaya ikan bersama sama dengan pemerintah Desa,” ucapnya. (Cr2).

Pos terkait