Bupati Sukabumi Beberkan Kendala Vaksinasi di Pelosok

upati Sukabumi Marwan Hamami
upati Sukabumi Marwan Hamami

SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengalami kenaikan level dari level 2 menjadi level 3 dalam kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal itu akibat adanya indikator baru yang dapat menentukan level, yakni presentasi jumlah masyarakat yang sudah divaksin.

Untuk itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami meminta kepada seluruh masyarakat serta unsur lainnya untuk ikut serta membantu sosialisasikan vaksinasi. Sebab, indikator naik ke level 3 sebelumnya, karena Kabupaten Sukabumi masih di bawah 30 persen sasaran vaksin.

Bacaan Lainnya

“PPKM level 3 di Kabupaten Sukabumi. Kata saya kemarin harus banyak dibantu oleh masyarakat karena yang sekarang ini tergantung kepada vaksin.

Terutama vaksin masyarakat lanjut usia harus di atas 40 persen, sedangkan kita masih di bawah 30 persen, jadi perlu bantuan masyarakat,” ujar Marwan, Rabu (06/10).

Ia menjelaskan, jika vaksinya sudah di atas 50 persen maka Kabupaten Sukabumi akan kembali turun level ke level 2 bahkan level 1. “Jadi ini nanti akan kita rapatkan bersama, dievaluasi, dimana kendala kendalanya,” ucap Marwan.

Menurut Marwan, kota kabupaten yang masuk level 2 hanya ada 3, karena sasaran capaian vaksinasinya sudah melebihi dari 50 persen.

“Memang yang hari ini masuk kategori level 2 hanya 3, daerah – daerah kecil yang aksebilitas transportasi kemudahannya sangat dimungkinkan, kalau Sukabumi kan tahu sendiri dengan posisi door to door saja hari ini kesulitan,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *