Puluhan Warga Bogor Dilarikan ke Puskesmas Usai Keracunan Makanan

Sebagian warga masih menjalani perawatan di Puskesmas Leuwisadeng, usai menyantap makanan milik warga yang menggelar tahlilan pada Minggu
Sebagian warga masih menjalani perawatan di Puskesmas Leuwisadeng, usai menyantap makanan milik warga yang menggelar tahlilan pada Minggu

BOGOR — Puluhan warga Desa Kalong II Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor harus dilarikan ke Puskesmas, karena diduga mengalami keracunan makanan milik warga yang menggelar tahlilan.

“Untuk acara tahlilannta hari Minggu (17/12/2023), tapi warga kami baru terasa pusing dan buang air besar (BAB) Senin (18/12/2023), dari Magrib sampai sekarang masih banyak dirawat,” ungkap Kepala Desa Kalong II Leuwisadeng, Ulul Azmi ketika ditemui wartawan, Senin (18/12/2023).

Bacaan Lainnya

Dia menjelaskan, saat ini warga terus berdatangan untuk dilakukan pemeriksaan kondisi kesehatannya. Bahkan, beberapa klinik di Leuwisadeng juga ikut menangani warganya.

“Kurang lebih ada 80 orang, ada anak-anak sampai ibu-ibu juga dirawat di Puskesmas Leuwisadeng,” jelasnya.

Beberapa klinik 24 jam pun sama menjadi tempat rujukan sementara terhadap warganya yang mengalami dugaan keracunan. “Di Puskesmas Leuwisadeng 30 warga sisanya di dua tempat klinik, saat ini warga lain masih ada yang berdatangan, sebagian sudah pulang,” pungkasnya.

Sementara salah satu warga Sulis (30) mengaku dirinya mulai merasakan mual dan pusing sejak Senin (18/12/2023) sore, usai menyantap makanan pemberian tahlilan tetangganya.

“Selain pusing, saya juga mual, BAB terus sampai badan menggigil. Untuk jenis makanan yang dikonsumsi berupa mie dan lainnya dari warga yang menggelar tahlilan pada hari Minggu (18/12/2023),” katanya. (abi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *