RADARSUKABUMI.com – Wali Kota Bogor Bima Arya menghancurkan sekitar 10 angkot di halaman Balai Kota Bogor, belum lamaini. Langkah ini dilakukan sebagai upaya konversi angkot untuk mengurangi jumlahnya di ‘Kota Sejuta Angkot’.
Jika sebelumnya program konversi tiga angkot diganti dengan satu bus sedang atau dua angkot modern. Kini hanya dua angkot saja yang dihilangkan dan digantikan menjadi satu angkot.
Berjalannya program ini ditandai dengan penghancuran 10 unit angkot yang terdiri dari lima unit angkot 02 dan lima unit angkot 03.
Dengan menggunakan alat las dan gerinda, Bima Arya menghancurkan angkot-angkot yang sudah berumur lebih dari 20 tahun satu per satu.
“Jadi ini kan berdasarkan keluhan masyarakat yang mengatakan kalau jalanan Kota Bogor macet karena angkot. Nah kami berusaha untuk mengontrol jumlah angkot yang ada,” kata Bima Arya.
Selain itu, program konversi yang ada akan memiliki dampak terhadap kehadiran trem dan visi Pemkot Bogor yang akan menghapus angkot pada 2022.
“Jadi nanti tidak ada lagi angkot di pusat kota. Angkot-angkot ini akan beralih menjadi feeder trem dan bus kota,” jelasnya.
Berdasarkan catatan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, saat ini terdapat 3412 angkot di Kota Bogor. Namun hanya 2500-an angkot yang mengaspal.
Kasi pengawasan dan Keselamatan Angkutan Dalam Kota pada Dishub Kota Bogor, Aria Dinata menerangkan, angkot-angkot yang dikonversi memiliki tiga pilihan. Yakni diplat-hitamkan, dibesi-tuakan atau dihancurkan (scrapping).
“Pilihan itu berdasarkan keinginan dari badan hukum. Kami sudah mendata, nanti mereka yang mengajukan angkot mana saja yang akan di konversi,” terang Aria.
Pada awal program konversi ini, Dishub Kota Bogor menargetkan angkot trayek 02 dan 03 terlebih dahulu yang akan dikonversi.
Sebab dari dua trayek tersebut, menyumbangkan jumlah angkot terbanyak. Trayek 02 terdapat 500-an angkot dan 03 sekitar 380-an angkot.
“Target konversi dari 02 sebanyak 180 angkot dan 03 sebanyak 130 angkot. Ini akan berlangsung selama satu bulan kedepan,” pungkasnya. (dil/b/fin)
