Polsek Cikembar Sukabumi Buru Pembacok Remaja Asal Cianjur, Terekam CCTV

Petugas Reskrim Polsek Cikembar,
Petugas Reskrim Polsek Cikembar, Polres Sukabumi, saat melakukan olah TKP dan memeriksa CCTV di sekitaran TKP pembacokan

SUKABUMI – Seorang remaja berinisial AP (23) menjadi korban pembacokan orang tak dikenal. Warga Tamksak Saya, RT 03/07, Desa Cipetir, Kecamatan Cibeber, Cianjur dibacok saat sedang nongkrong di depan pabrik PT Mersifarma Tirmaku Mercusana yang berada di Kampung Cilangkap, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar.

Kapolsek Cikembar AKP Ridwan Ishak melalui Kanit Reskrim Polsek Cikembar Aipda Kiki Sukirman mengatakan, korban dibacok oleh tiga orang pelaku yang identitasnya tak diketahui.

Bacaan Lainnya

Ketiga pelaku yang datang dengan mengendarai sepeda motor menyabetkan senjata tajam celurit kepada korban pada Kamis (24/03) pukul 00.15 WIB.

“Sementara, kalau rumah korban tinggal di perum Cikembar Resident,” kata Kiki kepada Radar Sukabumi pada Jumat (25/03).

Berdasarkan olah TKP dan pemeriksaan saksi, peristiwa bermula saat korban ignin membeli token listrik pada malam hari.

Setiba di lokasi, korban menghampiri ketiga temannya yang sedang nongkrong di depan PT Mersi untuk menanyakan tempat jual pulsa listrik token. Tak malam dari belakang korban tiba-tiba dibacok dengan senjata tajam.

“Korban di bacok dipinggir jalan sewaktu ia turun dari motor sambil memegang handphone menghadap ke warung. Makanya luka bacokannya itu berada di bagian punggung sebelah kiri,” imbuhnya.

Menurut keterangan dari sejumlah saksi, korban dibacok oleh tiga pelaku yang mengendarai satu unit kendaraan sepeda motor yang melaju dari arah Cikembar menuju ke arah Cikembang.

“Jadi korban dibacok oleh tiga pelaku. Namun yang mengeksekusinya pelaku yang duduk di motor bagian belakang,” paparnya.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, ujar Kiki lagi, Satrekrim Polsek Cikembar langsung melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *