Polisi Berlakukan Tembak Ditempat, Tindak Tegas Geng Motor

“Harusnya aparat kepolisian memberlakukan tindakan S.O.P yakni tembak di tempat karena selama ini para pelaku kekerasan semakin arogan saja dalam menjalankan aksi kriminalnya. Saya maupun warga lainnya sudah merasa lelah dengan situasi yang tidak kondusif tersebut, apalagi hampir setiap malamnya harus menanggung rasa was-was akan keselamatan kelaurga maupun harta benda,” ungkapnya.

Hal senada diungkapkan warga lainnya, Sulaeman (35). Menurutnya aksi kekerasan yang kerap terjadi di wilayah Kota Sukabumi ini sebenarnya sudah berlangsung sejak lama, puncaknya pada saat mencuatnya isu Geng Motor.

Ironisnya, meski sudah banyak jatuh korban jiwa namun prilaku kekerasan itu masih tetap saja terjadi di sejumlah wilayah. “Kami harap kepolisian tidak menunggu adanya lagi korban jiwa selanjutnya, tindak tegas para pelaku dengan cara tembak ditempat,” katanya.

Sejumlah warga mengaku aksi kekerasan kerap dilakukan para pelaku secara terang-terangan, tak terkecuali di siang hari di lokasi yang cukup ramai. Seperti yang terjadi di sekitaran lampu merah yang ada di kawasan Jalan Otista. Sekelompok remaja secara terbuka melakukan aksi penodongan terhadap pengendara. Mereka mengeluarkan senjata tajam sambil mengucapkan kata-kata kasar. (sbh/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *