Bupati Minta Keberadaan Kampung KB Dirasakan Masyarakat

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami saat melakukan peninjauan Stand Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Desa Gedepangrango

KADUDAMPIT — Bupati Sukabumi, Marwan Hamami melakukan monitoring Kampung KB Babakan, Desa Gedepangrango, Kecamatan Kadudampit. Hal ini dilakukan, untuk memastikan Program Kampung KB terlaksana dengan baik dan kemanfaatannya dirasakan secara nyata oleh masyarakat.

“Melalui kampung KB ini, masyarakat bisa melakukan berbagai kegiatan. Mulai dari kepedulian lingkungan, pemberdayaan lanjutan, peningkatkan sektor kesehatan dan kesejahteraan Keluarga,” kata Marwan disela kegiatan, jumat (21/2).

Bacaan Lainnya

Lebih lanjut Marwan mengatakan, peran Kampung KB tersebut untuk mensejahterakan rakyat dan mendorong budaya terus berkembang. Selain itu, juga untuk pemberdayaan ekonomi melalui peran ibu rumah tangga. “Ya, melalui kampung KB ini ibu rumah tangga didorong bisa menunjang ekonomi keluarga,” paparnya.

Menurutnya, untuk mengembangkan aspek ekonomi keluarga maka Kampung KB dapat di singkronkan dengan BUMDes. Dalam hal ini, BUMDes bisa menyediakan kebutuhan sembako setiap warung dan harga yang bersaing dengan minimarket.

“Dengan begitu, perputaran uang tetap di desa. Selain itu, keberadaan kampung KB juga bisa mempererat silaturahmi antar warga,” ujarnya.

Marwan optimis, kampung KB menjadi salah satu solusi dalam mengatasi masalah yang ada seperti pembangunan keluarga, kependudukan, keluarga berencana serta sektor lainnya.

“Dalam pelaksanaanya harus terpadu dan berkolaborasi untuk menunjang suksesnya program KKBPK. Ke depan, kita akan mendorong program bangga kencana, program ini terintegrasi dalam rangka mewujudkan Sukabumi yang lebih, religius dan mandiri,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Kampung KB Babakan, Opik Abdurahman mengatakan, saat ini kesadaran masyarakat untuk mengikuti program KB semakin meningkat. “Alhamdulillah masyarakat sangat antusias dengan keberadaan kampung KB ini. Kami harap, kedepan kesadaran masyarakat dapat terus meningkat,” pungkasnya. (bam/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *