Angin Ratakan Rumah Mak Ukah

NAGRAK– Rumah panggung milik Ukah (55), warga Kampung Bojongkawung, RT 4/10, Desa Girijaya, Kecamatan Nagrak ambruk hingga rata dengan tanah setelah diguyur hujan lebat, kemarin. Akibatnya, rumah yang dihuni lima jiwa itu tidak bisa lagi ditempati.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, hujan deras mengguyur wilayah Nagrak sekira pukul 14.30 WIB. Selain itu, angin pun meniup dengan cukup kencang sehingga membuat rumah non permanen ukuran 7 x 5 meter dan sudah lapuk itu ambruk.

Bacaan Lainnya

Camat Nagrak, Kurnia mengungkapkan, dalam peristiwa itu tidak memakan korban jiwa. Untungnya, rumah tersebut sudah menjadi sasaran perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di lingkungan pemerintahannya.

“Rumah milik Mak Ukah secepatnya kami akan bangun kembali melalui intervensi dana desa, pemerintah daerah dan swadaya masyarakat,” jelasnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (19/2).

Pasca kejadian, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Rencananya, beberapa bantuan berupa bahan material bangunan dan bantuan bahan pokok akan segera diberikan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *