Alumni Universitas BSI Sukabumi Jadi Contoh, Bikin Kue Rumahan Omzet Puluhan Juta

Ayu Avrianny Wulandari
Alumni UBSI Kampus Sukabumi, Ayu Avrianny Wulandari menjadi pengusaha muda yang memanfaatkan media digital khususnya Instagram sebagai sarana jualannya.

SUKABUMI – Menjadi seorang pengusaha sukses tak melulu soal punya toko atau punya beberapa cabang usaha di setiap kota. Ternyata cukup di rumah aja, dan mengandalkan sosial media, sudah bisa menjual produk yang banyak.

Seperti yang dilakukan alumni Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Sukabumi, Ayu Avrianny Wulandari. Berikut liputannya.

Bacaan Lainnya

WIDI FITRIA, Sukabumi

Ia terbilang sukses sebagai pengusaha muda yang memanfaatkan media digital khususnya Instagram, sebagai sarana jualannya. Wanita yang membuka usaha lewat kue rumahan ini mampu meraup omzet hingga Rp 10 juta setiap bulannya.

Ayu, sapaan akrabnya mengatakan jika ia memulai usahanya ini sejak 2015 silam. Ia sengaja memilih berbisnis makanan ringan atau kue
rumahan karena melihat peluang yang sangat menjanjikan dan pasarnya selalu ada.

“Sebab setiap orang pasti butuh makanan, baik itu untuk makanan pokok, jajanan, ataupun sebagai oleh-oleh,” terangnya kepada Radar Sukabumi, Jumat (2/7).

Memiliki brand “Chobicakes”, Ayu kerap memasarkan produknya melalui instagram @Chobicakes.

Berawal dari hobi membuat kue, alumni Program Sstudi (Prodi) Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI Kampus Sukabumi ini pun semakin serius menekuni usahanya itu karena peluang usaha yang menjanjikan.

“Awalnya dari hobi membuat kue seperti kue-kue kering, kue basah karena mengikuti tren mulailah membuat wedding cake, birthday cake, money cake, mini dessert, salad buah, aneka puding dan brownies.

Karena banyaknya peminat, saya selalu berusaha menjaga kualitas dan membuat cake atau kue menjadi lebih cantik dan indah,” ucapnya.

Keberhasilannya ini tak ia dapat cuma-cuma. Tentunya, ada kerja keras dan juga inovasi yang terus ia hadirkan dalam bisnisnya ini. Ia juga kerap mendapat ilmu-ilmu tentang kewirausahaan sejak masih duduk di bangku kuliah. Selain aktif menjadi mahasiswa ia juga aktif mengikuti kegiatan BSI Entrepreneur Center (BEC).

Fuad Nur Hasan, Kepala BEC mengatakan, BEC menjadi wadah pusat pelatihan, pendampingan, bimbingan dan coaching untuk mahasiswa Universitas BSI yang ingin menjadi wirausaha/pengusaha.

“Dalam hal ini, BEC memberikan mentoring dan mempertemukan mahasiswa yang belajar entrepreneurship dengan kalangan pengusaha dari berbagai bidang untuk belajar dan praktik langsung mengenai dunia bisnisnya,” kata Fuad, saat dihubungi Senin (28/6).

Ayu berpesan kepada mahasiswa Universitas BSI lainnya, dan membagikan sebuah tips untuk memulai usaha.

“Pesan dari ayu untuk teman-teman alumni dan juga mahasiswa Universitas BSI jika ingin memulai usaha, apapun itu, maka kerjakanlah dengan kesungguhan hati dan ikhlas. Jangan pernah menggerutu dengan apa yang kita kerjakan, jangan malas belajar terus jaga kualitas bahan dan selalu buat inovasi-inovasi baru dengan mengikuti tren-tren yang sedang ramai.

Terimakasih untuk Universitas BSI dan BSI Entrepreneur Center (BEC) kampus Sukabumi karena selalu mendukung dan membekali Ayu dalam hal berwirausaha,” tutupnya (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *