Perkuat Smart City, Diskominfo Kota Sukabumi Libatkan Seluruh OPD

Diskominfo Kota Sukabumi

SUKABUMI – Guna memperkuat penerapan smart city, khususnya dalam memudahkan layanan kepada masyarakat, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi menggelar Bimbingan Teknis (bimtek) evaluasi implementasi Smart City di salah satu hotel di Kecamatan Cikole, Selasa (21/5).

Bimtek evaluasi implementasi Smart City ini, menghadirkan sejumlah narasumber, yaitu Prof Harya Damar Widiputra, Wakil Rektor Perbanas, dan Dwi Elfrida Martina dari Kementerian Komuni- kasi dan Informatika.

Bacaan Lainnya

Bimtek tersebut juga dibuka Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum Setda Pemkot Sukabumi, Mohamad Hasan Asari dan dihadiri sejumlah pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi.

Dalam sambutannya Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum menekankan pentingnya kolaborasi dalam implementasi Smart City di Kota Sukabumi. ” Pemahaman mengenai Smart City pun harus terus ditingkatkan diantaranya dengan mempelajari berbagai inovasi yang telah dilaksanakan oleh berbagai daerah lain,” ujar Hasan.

Hasan berharap, melalui bimtek ini dapat dirumuskan berbagai perencanaan yang tepat dalam pelaksanaan Smart City di masa mendatang. Menurut dia, pemanfaatan teknologi informasi intinya mendorong kepuasan masyarakat. Khususnya memudahkan sektor pelayanan publik yang lebih baik.

“Semoga penerapan Smart City dapat memudahkan dalam berbagai sektor, terutama pelayanan publik,” harapnya.

Kepala Diskominfo Kota Sukabumi, Rahmat Sukandar menerangkan, keberhasilan penerapan Smart City tidak hanya menjadi tanggung jawab Diskominfo tetapi juga melibatkan peran aktif seluruh perangkat daerah.

” Selama ini pengembangan smart city dan egovernment selalu dianalogikan menjadi tugas dari Diskominfo, padahal sebenarnya tugas bersama,” jelasnya.

Apalagi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik lanjut Rahmat, kini sudah menjadi indikator utama dalam evaluasi pembangunan. Jadi harus disupport dari segi pembiayaan, teknis bahkan harus didukung oleh pimpinan tertinggi. Ia pun menerangkan bahwa penerapan smart city di Kota Sukabumi akan diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang tengah disusun oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.

“ Dengan kegiatan ini akan kita evaluasi posisi kita, dan kita identifikasi langkah yang tepat untuk menuju tujuan bersama. Kemudian smart city ini akan kita sinkronkan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,” kata Rahmat. (why)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *