HTOB Minta Alih Fungsi Eks Terminal Dikajian Ulang

CIKOLE– Rencana Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, memfungsikan lahan eks terminal Sudirman sebagai pangkalan driver online rupanya cukup menjadi perbincangan dikalangan komunitas moda transportasi masa kini ini itu.

Salah satu komentar bernada kontra disampaikan oleh Himpunan Transportasi Online Bersama (HTOB). Menurutnya, secara umum jika melihat tujuan dari pemerintah diapresiasinya. Namun demikian, pihaknya mengkhawatirkan jika seluruh driver online ditempatkan pada lahan eks terminal itu dapat mengganggu kualitas layanan kepada konsumen.

Bacaan Lainnya

“Secara umum kami setuju, bahkan mengapresiasi apabila tujuannya mengurai kemacetan. Tapi dampaknya, jika ada order yang cukup jauh, secara otomatis penjemputan kelokasi penumpang bakal jauh juga sehingga dapat mengurangi kualitas layanan,” jelas Koordinator Wilayah (Korwil) Himpunan Transportasi Online Bersama (HTOB), Roni Nuryawan, kemarin (25/7).

Walaupun begitu, jika sudah disahkan. Pihaknya bakal mengikuti aturan yang berlaku yang ditetapkan pemerintah. Hanya saja, pihaknya meminta agar pemerintah dapat mencarikan solusi terbaik agar kemacetan di Kota Sukabumi tidak terjadi. “Pastinya kita akan taati aturan pemerintah, apalagi untuk kebaikan masyarakat. Tapi, alangkah lebih baiknya lagi dapat dipertimbangkan dari berbagi sudut,” ujarnya.

Dirinya menilai, salahsatu penyebab kemacetan yakni jumlah driver online yang tidak sebanding dengan luas Kota Sukabumi. Menurutnya, untuk mengurangi jumlahnya, penegakan hukum harus dijalankan sehingga secara otomatis driver yang tidak taat aturan akan hilang dengan sendirinya.

“Penegakan hukum harus diberlakukan, supaya yang tidak ikut aturan segera hilang dengan sendirinya, dengan begitu jumlah driver online akan berkunjung secara otomatis,” tutupnya.

Sebelumnya, setelah hampir dua tahun terbengkalai, eks terminal yang berlokasi di Jalan Sudirman Kota Sukabumi akhirnya akan digunakan untuk memfasilitasi keberadaan angkutan online. kebijakan ini dilakukan untuk mengatasi kemacetan di Kota Sukabumi yang disebabkabkan banyaknnya pengemudi online yang kerap parkir sembarang di badan jalan, sehingga menyebabkan kemacetan.

 

(Cr15/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *